Sanitasi dan Air Minum Buruk, Ekonomi RI Rugi Rp56 Triliun Setahun
30 Oktober 2013
Dibaca : 1537 kali
Ipotnews - Kementerian
Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas) menyebutkan, kondisi
sanitasi dan air minum yang buruk telah memicu kerugian bagi ekonomi
Indonesia sebesar Rp56 triliun per tahun atau setara dengan 2,3 persen
dari Produk Domestik Bruto (PDB).
Hal tersebut disampaikan Deputi
Bidang Sarana dan Prasarana Kementerian PPN/Bappenas, Dedy S Priatna
dalam Konferensi Sanitasi dan Air Minum Nasional (KSAN) di Jakarta,
Selasa (29/10). "KSAN ini bertujuan untuk memperluas komitmen
pembangunan air minum dan sanitasi di Indonesia dan meningkatkan
kesadaran masyarakat mengenai pentingnya sanitasi dan air minum untuk
kesehatan," papar Dedy.
Menurut Dedy, pada tahun ini merupakan
periode pelaksanaan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional
2010-2014 dan dua tahun menuju akhir pencapaian komitmen Indonesia
terhadap Millenium Development Goals (MDGs). "Hingga kini sanitasi dan
air minum di Indonesia masih jauh dari harapan," imbuhnya.
Berdasarkan
data Badan Pusat Statistik (BPS) dan Kementerian Pekerjaan Umum, kata
Dedy, dari 62,41 persen yang diamanatkan MDGs, saat ini hanya 57,35
persen penduduk yang memiliki akses terhadap sanitasi layak. Sehingga,
dibutuhkan penambahan layanan sanitasi bagi 18 juta jiwa.
Pada
pencapaian layanan air minum, ujar Dedy, saat ini mencapai 58,05 persen
dari target sebesar 68,87 persen. Maka, masih ada 33 juta jiwa untuk
memenuhi target MDGs.
Seama ini, menurut Dedy, beberapa program
pembangunan sanitasi dan air minum yang dilakukan pemerintah antara
lain, percepatan pembangunan sanitasi permukiman, penyediaan air minum
dan sanitasi berbasis masyarakat hingga rencana pengamanan air minum.
Dedy
menyebutkan, pada RPJMN 2010-2014, anggaran untuk air minum mencapai
Rp15,6 triliun dan untuk sanitasi sebesar Rp12 triliun. Angka ini lebih
tinggi daripada di periode RPJMN 2004-2009 yang dialokasikan melalui
APBN sebesar Rp4,6 triliun untuk air minum dan senilai Rp2,6 triliun
untuk sanitasi.(Budi/ha)
sumber