MEDIA MONITORING : OKTOBER 2012

29 Januari 2013
Dibaca : 2446 kali

DINAMIKA ISU AMPL DI BULAN OKTOBER 2012

Sejak Juli 2012, Sekretariat Pokja AMPL Nasional rutin melakukan monitoring terhadap pemberitaan seputar isu air minum dan sanitasi melalui tujuh media online, yakni; antaranews, vivanews, kompas, mediaindonesia, detik, okezone, dan inilah.com. Selama bulan Oktober 2012, total sebanyak 536 berita isu AMPL menghiasi media-media tersebut. Apa sajakah itu?mari kita lihat kategori berikut persentasenya.

Persentase Berita AMPL di Media

Pemberitaan Oktober kembali cenderung pada isu drainase lingkungan. Terdapat 242 atau 47% berita yang mengangkat kategori ini dan mayoritas membahas persoalan banjir. Bencana banjir terjadi di Ambon, Papua, Medan, Solok Selatan, Bekasi, dan Jakarta. Diyakini bahwa meningkatnya intensitas hujan serta drainase yang buruk adalah penyebabnya.

Khusus untuk Jakarta, sejumlah wilayahnya dilanda banjir kiriman. Sebut saja seperti di bantaran kali Ciliwung misalnya, atau Kampung Melayu, Jatinegara, Cililitan, dan Kramat Jati yang kawasannya terendam genangan air.

Oleh sebab itu, dari 242 berita mengenai drainase, sebanyak 94 terfokus pada upaya penanganan banjir Jakarta. Salah satu faktor banjir Jakarta ini kembali menjadi topik hangat karena dikaitkan dengan kinerja Gubernur baru, Joko Widodo. Masyarakat seakan menagih janji-janji kampanye Jokowi untuk mengatasi banjir Jakarta. Dikatakan beberapa hal telah dilakukan, antara lain melakukan pemetaan zona rawan banjir, pembenahan tata air, perbaikan drainase, hingga pembersihan sampah yang juga melibatkan peran aktif dari masyarakat. Berikut adalah skema pembagian yang lebih spesifik mengenai kategori Drainase Lingkungan.

Skema berita kategori drainase lingkungan


Sementara itu untuk kategori lainnya seperti air minum, persampahan, dan air limbah, masing –masing 144, 88, dan 44 berita atau 28%, 17% dan 8 % jika disebut dalam angka presentasi.  Krisis air bersih adalah permasalahan yang banyak disorot dalam berita yang pembahasannya mengenai air minum. Untuk kategori persampahan, yang diangkat adalah penanganan sampah di beberapa daerah dalam rangka mengantisipasi terjadinya banjir.

KESIMPULAN

Sama halnya seperti hasil monitoring bulan Juli, permasalahan banjir Jakarta kembali mengemuka dan menjadi topik hangat di bulan Oktober. 

Jika diamati lebih seksama, terdapat sebab lain selain iklim dan cuaca yang menyebabkan topik ini begitu digemari di Juli maupun Oktober, yakni faktor politik.

  Bulan Juli tengah dilangsungkan Pilkada Gubernur DKI Jakarta sedangkan pada Oktober, Joko Widodo sebagai Gubernur baru Jakarta telah menjadi sosok idola baru masyarakat. Oleh karena banjir merupakan permasalahan yang menjadi momok warga Ibukota, maka isu ini dirasa tepat dimanfaatkan. Baik oleh kepentingan politik saat Pilkada, maupun kepentingan media sendiri terhadap jumlah oplah. Harus diakui, ketika isu banjir ini dikaitkan dengan politik, cukup besar perhatian publik yang didapat. (Rozi – Kelly )

Share