[TANGERANG] Warga Desa Ciangir, Kecamatan Legok, Tangerang, masih belum sepenuhnya menerima rencana pembangunan tempat pengolahan sampah terpadu (TPST) milik Pemda DKI di desa mereka. Mereka masih belum percaya teknologi modern yang akan digunakan tidak akan menimbulkan bau ataupun mencemarkan lingkungan mereka.
Ketidakpercayaan warga tersebut telontar ketika dilangsungkan acara sosialisasi TPST Ciangir, Minggu (16/11) pagi. "Kami khawatir itu hanya janji. Karena siapa yang bisa menjamin sampah itu benar-benar tidak bau," kata Untung, salah seorang warga.
Untung melanjutkan, selama ini belum ada bukti tempat pengolahan sampah bisa dijamin bebas dari bau. Jika jumlah sampah berton-ton setiap hari, mustahil tidak bau.
Lain lagi, Suryati, warga Ciangir lainnya. Ibu rumah tangga ini masih mengkhawatirkan bau busuk dari sampah. Apalagi pemerintah selama ini belum pernah memberitahukan terkait teknologi pengolahan sampah seperti apa yang akan digunakan di Ciangir kepada warga setempat.
Sejumlah pertanyaan tajam dari warga dilontarkan dalam acara ini. Pada umumnya mereka masih keberatan dan tidak memahami teknologi yang bakal digunakan.
"Saya berharap pemerintah atau calon pengelola TPST bisa memahami apa yang menjadi keinginan warga," ujar Ocih, juga salah satu warga Ciangir.
Pihak Pemda DKI melalui konsultannya maupun Pemda Kabupaten Tangerang kerap mengemukakan, TPTS akan menggunakan teknologi canggih dan ramah lingkungan. Bahkan TPST ini juga dijamin aman, tidak akan ada pemulung karena kawasannya dipagari dan ditanami tumbuhan.
Kepala Dinas Kebersihan, Pertamanan, dan Pemakaman Kabupaten Tangerang, Hery Heryanto mengatakan, penolakan dari warga pada sosialisasi kemarin justru bagus.
"Kami jadi lebih tahu apa yang menjadi keinginan warga melalui pertanyaan mereka. Banyak penolakan kemarin karena warga yang diundang memang banyak dari kelompok yang masih kontra TPST," katanya.
Sosialisasi ini, lanjut Hery merupakan program tim koordinasi kerjasama daerah (TTKSD) yang dibentuk untuk proyek TPST Ciangir. Oleh karena itu, tim akan bergerak menemui warga secara langsung menjelaskan seputar pembangunan TPST. [132]
Post Date : 16 November 2009
|