Warga Tangerang Kesulitan Air Galon

Sumber:Kompas - 15 Agustus 2011
Kategori:Air Minum

 Tangerang, Kompas - Selama dua pekan terakhir hingga Minggu (14/8), air mineral kemasan galon menghilang dari pasaran di Kota Tangerang. Warga kesulitan mendapatkan produk itu karena distributor hanya membatasi penyaluran air mineral tersebut ke agen-agen sehingga penyalur hanya dijatah 10 galon per dua minggu.

 
Selain barang tidak tersedia, selama dua pekan terakhir ini harga produk tersebut tiga kali mengalami kenaikan dari harga semula Rp 10.000 per galon menjadi Rp 13.000 per galon.
 
”Sudah dua minggu ini agen membatasi jatah air mineral galon ini. Kami cuma dapat 10 galon saja, sebelumnya bisa dapat 20 galon per minggu,” kata Ny Rima (35), pemilik warung dan pengecer air mineral di Kelurahan Paninggilan Utara, Kota Tangerang, Sabtu (13/8).
 
Siong (48), pemilik warung kelontong di Kelurahan Gagak, Kota Tangerang, mengatakan hal yang sama. ”Selain jatah dibatasi, kami juga harus mengambil sendiri air mineral galon di agen. Bisanya mereka mengantarnya langsung ke warung,” ujarnya.
 
Tak hanya di tingkat pengecer di warung-warung, persediaan air mineral galon menghilang di beberapa pasar swalayan, seperti Indomaret dan Alfamart.
 
”Sudah dua minggu ini air mineral galon kosong. Kami tak diberi jatah. Ini masih menunggu barangnya. Katanya, lagi kosong,” kata Syamsu (29), salah seorang karyawan pasar swalayan di Jalan Cipto Mangunkusumo, Kota Tangerang.
 
Saman (30), agen air mineral galon di Jalan HOS Cokroaminoto, membenarkan keterbatasan persediaan produk itu. ”Pengiriman barang dari distributor terbatas. Ini sudah terjadi selama sebulan terakhir. Tetapi, karena persediaan di gudang sudah habis, makanya baru terasa dalam dua pekan terakhir,” katanya.
 
Rosela (50), warga Jalan Mahkota 3, Paninggilan Utara, mengeluhkan menghilangnya air mineral galon. ”Barangnya susah didapat. Kalaupun ada, harganya sudah naik menjadi Rp 13.000 per galon,” kata Rosela.
 
Kelangkaan air mineral galon membuat ia terpaksa harus mencari ke tempat lain hingga ke Jalan Raya Joglo, perbatasan dengan Jakarta Barat.
 
Rima mengatakan, harga sudah mengalami kenaikan tiga kali, yakni dari harga awal Rp 10.000 menjadi Rp 11.000, lalu naik lagi Rp 12.500, dan kini Rp 13.000 per galon. (pin)


Post Date : 15 Agustus 2011