|
SIBOLGA– Sejumlah warga di Kecamatan Sibolga Selatan, Kota Sibolga, sejak Minggu (16/9) sampai Selasa (18/9) kesulitan memperoleh air bersih dari Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Nauli. Menurut Lamtiar Simatupang, 40,warga Jalan DE Sutan Bungaran Panggabean, sudah tiga hari air PDAM tidak mengalir ke rumahnya. Sebelumnya sudah terjadi pasokan air tersedat karena hanya mengalir kecil. “Keadaan ini masih dapat kami maklumi, karena cuaca selama ini memang sedang kemarau.Tetapi,saat ini musim hujan sudah berlangsung sepekan. Kok air malah menjadi mati total,” katanya kepada SINDO,Selasa (18/9). Dia mengaku saluran pipa air PDAM di rumahnya tidak bocor dan tidak ada penyumbatan. Apalagi sebelumnya air PDAM masih mengalir walau debitnya kecil atau tidak deras. Anehnya tidak semua rumah tangga pelanggan PDAM di sekitar lingkungannya mengalami kesulitan air bersih.Di beberapa rumah,air PDAM masih menggalir normal. Namun, Lamtiar bersyukur karena bisa minta bantuan air bersih untuk mandi, cuci, dan kakus (MCK) dari tetangganya. Hal senada dikemukakan, Ranto Manalu, 56, tetangga Lamtiar. Dia berharap kepada PDAM Tirta Nauli,Kota Sibolga segera menormalkan kembali pasokan air bersih.“Kondisi ini cukup meresahkan kami. Tidak tahu kenapa dengan air PDAM ini,”tuturnya. Direktur PDAM Tirta Nauli Kota Sibolga Leonard Purba yang dihubungi SINDO mengatakan, pada prinsipnya volume air bersih mencukupi dan tidak ada pengurangan distribusi rumah- rumah pelanggan. “Namun memang beberapa hari ini terjadi gangguan di Water Treatment Plant (WTP) Sarudik dan kemungkinan perbaikannya akan selesai hari ini (Selasa,18/9),”tandasnya. jonny simatupang Post Date : 19 September 2012 |