Warga Koja Kesulitan Air Bersih

Sumber:Koran Tempo - 19 November 2007
Kategori:Air Minum
JAKARTA -- Sebagian besar warga di Kecamatan Koja dan Kelurahan Warakas, Jakarta Utara, kesulitan mendapatkan air bersih. Distribusi air dari Thames PAM Jaya terhenti sejak Sabtu lalu hingga kemarin.

Berdasarkan pantauan Tempo, di Jalan Cibadak I RT 01 RW 08 Rawabadak, Koja, Jakarta Utara, puluhan warga tampak antre di depo penyedia air bersih. Linda, 35 tahun, warga setempat, mengatakan, sejak aliran PAM mati, dia membeli air secara eceran seharga Rp 1.000 per jeriken isi 20 liter.

Warga lainnya, Basri Yasin, 61 tahun, mengatakan di rumahnya air masih mengalir tapi tidak lancar. Akibat macetnya aliran air, aktivitas rumah tangga pun terganggu. "Jangankan mandi, masak saja sulit," ujarnya. Selain itu, ada warga yang menampung air dari sebuah pipa PAM yang bocor di Jalan Arung Laut, Koja, Jakarta Utara.

Secara terpisah, juru bicara Thames PAM Jaya, Ramses Simanjuntak, menyatakan pasokan air di Jakarta Utara terganggu sejak Jumat malam lalu karena kerusakan panel listrik di tempat produksi Buaran II. Pihaknya sedang memperbaikinya. "Dalam 2-3 hari ke depan akan berfungsi kembali," ujarnya. GABRIEL WAHYU TITIYOGA | RUDY PRASETYO



Post Date : 19 November 2007