|
Warga Kota Bekasi, Jawa Barat, mengeluhkan layanan yang diberikan dari Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Bhagasasi. Mereka mengeluhkan tidak lancarnya aliran air selama tiga pekan terakhir. Widi, warga RT 2 RW 5 Perum nas I, Kelurahan Kranji, Kecamatan Bekasi Barat, mengatakan, air sering kali tidak mengalir pada pagi hari. “Kalau setiap hari, mati hidup dan sekalinya keluar kecil sekali. Ini sangat mengganggu aktivitas. Saya beberapa kali tidak mandi,” kata dia, Rabu (29/2). Widi mengatakan, pelayanan yang tidak maksimal ini sangat mengecewakan. Sebab, Widi me nga ku tidak pernah telat membayar tagihan. “Padahal, kalau pe langgan bayar telat, mereka se enak nya memutus saluran,” kata dia. Karena itu, Widi meminta PDAM Tirta Bhagasasi segera me lakukan perbaikan layanan kepada konsumen. “Seharusnya, air meng alir dengan lancar, tidak seret, atau bahkan tidak mengalir sama sekali,” ujar Widi yang sudah menjadi pelanggan PDAM beberapa tahun terakhir. Masalah serupa juga dialami warga Teluk Angsan, Jalan KH Agus Salim, Kelurahan Bekasijaya, Kecamatan Bekasi Timur. Ridwan, warga setempat, mengatakan, air di rumahnya mati sejak 10 tahun ter akhir. Akibatnya, Ridwan terpak sa meminta air ke tetangganya yang masih menggunakan pompa ta ngan. Padahal, Ridwan membutuh kan aliran air yang lancar karena me miliki usaha warung makan. Tapi, air yang keluar kecil sekali. “Selain itu, kalau keran air di depan rumah saya dibuka, yang di dalam itu tidak keluar sama sekali airnya. Ini terus-menerus terjadi setiap hari, baik pagi maupun siang sampai pukul satu,” kata dia. Menurut dia, kondisi ini me nunjukkan ketidakprofesionalan kinerja PDAM. “Mereka tidak memberikan pelayanan terbaik bagi konsumennya yang membutuhkan air,“ kata dia. Kepala Humas PDAM Tirta Bhagasasi Endang Kurnaen mengatakan, pendistribusian air di lokasi-lokasi tersebut seharusnya tidak ada masalah. “Kami sudah koordinasi ke kepala cabang Rawa Tembaga. Mereka mengatakan bahwa distribusi air lancar-lancar saja,“ ujar dia. Meski demikian, Endang mengatakan, pihaknya sedang melakukan survei ke lapangan mengenai laporan warga ini. “Tim kami sedang melakukan tidak lanjut mengenai kendala yang terjadi di lapangan, kami juga baru terima laporannya tadi pagi,“ ujar dia. Pengecekan itu dilakukan untuk mengetahui apakah ada masalah di operasional. ratna puspita Post Date : 01 Maret 2012 |