Warga Diminta Waspadai Serangan Banjir

Sumber:Kompas - 27 Desember 2006
Kategori:Banjir di Luar Jakarta
Palembang, Kompas - Wahana Lingkungan Hidup Indonesia atau Walhi mengingatkan masyarakat agar mewaspadai banjir yang mungkin terjadi di wilayah Sumatera Selatan pada musim hujan kali ini. Pasalnya, sebagian wilayah hutan di daerah ini sudah mengalami kerusakan yang begitu parah.

Imbauan yang bernada peringatan tersebut disampaikan Walhi Sumsel dalam siaran pers yang ditandatangani Direktur Walhi Sumsel Sri Lestari Kadariah di Palembang, Selasa (26/12). Walhi mengingatkan bahwa wilayah hilir Sungai Musi sangat berpotensi terjadi banjir bandang.

Mengutip laporan perjalanan Ekspedisi Sungai Gemapala Wigman Fakultas Hukum Universitas Sriwijaya sepanjang Sungai Musi, diketahui banyak hutan yang rusak karena pohonnya sudah ditebang.

Selain itu, debit air di Sungai Musi sudah semakin tinggi pada saat ini. Padahal, menurut Badan Meteorologi dan Geofisika, curah hujan belum begitu tinggi karena puncaknya akan dimulai pada Januari 2007.

Setiap tahun

Walhi juga mengingatkan bahwa setiap tahun terjadi banjir di Sumsel. Banjir besar melanda Sumsel pada November 2003, mengakibatkan ratusan ribu warga menderita dan puluhan hektar sawah gagal panen karena terendam air.

Oleh karena itu, Walhi juga mendesak pemerintah daerah dan aparat Polri untuk bertindak tegas kepada perusak hutan, serta memberlakukan moratorium terhadap kawasan hutan yang masih tersisa.

Selain itu, Walhi menuntut pemerintah untuk serius melakukan rehabilitasi hutan di Sumsel yang sudah mengalami kerusakan parah. Sebelum banjir datang, pemerintah juga diminta mengambil langkah antisipatif untuk mengurangi derita rakyat jika terjadi banjir. (BOY)



Post Date : 27 Desember 2006