|
MADIUN - Sejumlah sumur milik PDAM Kabupaten Madiun kemarin disidak oleh Bupati Madiun H Djunaedi Mahendra. Ini dilakukan untuk mengecek kesiapan PDAM Kabupaten Madiun mengantisipasi krisis air bersih di wilayah ini. Bersama Kepala Dinas PU Pengairan Budijono dan Direktur PDAM Subyantoro, bupati melihat kondisi sumur di Desa Padas Kecamatan Dagangan dan sumur di Dusun Babadan Desa Candimulyo Kecamatan Dolopo. Saat ini, cadangan air di kedua sumur tersebut masih dalam kondisi normal. Sumur PDAM Candimulyo diketahui masih mampu menyuplai air dengan debit 7,5 liter per detik. Sumur yang beroperasi baru beroperasi bulan Juli lalu itu mampu memenuhi kebutuhan air bersih sebanyak 350 pelanggan. Sehingga total pelanggan di wilayah Dolopo tahun ini meningkat menjadi 1650 pelanggan. "Semakin banyak yang bisa dilayani akan semakin baik," kata Bupati Djunaedi. Menurut penuturan warga setempat yang sempat berdialog dengan bupati, keberadaan sumur PDAM di Candi Mulyo ini disambut gembira. Pasalnya, sebelum ada sumur PDAM, mereka harus mengambil air dari sungai yang jaraknya cukup jauh untuk kepentingan rumah tangga. "Sekarang enak pak tinggal muter kran saja sudah ada air," ujar Gimin warga Babadan saat dialog dengan bupati. Dari penuturan Gimin juga diketahui pasokan air PDAM ternyata tidak hanya memenuhi kebutuhan air minum saja. Tetapi sebagian warga juga memanfaatkan untuk membuat kerajinan batu bata merah. Sebelum ada sumur PDAM, usaha ini sempat terhenti karena sulitnya mendapat air. "Sekarang ndak masalah kalau harus bayar langganan wong paling Rp 17 ribu saja sebulan," tuturnya polos. Terkait prediksi kekeringan yang mencapai puncaknya pada bulan Agustus dan September ini, Bupati Madiun mengingatkan agar warga berhemat dalam penggunaan air. Selain untuk kebutuhan rumah tangga dan usaha, penggunaan air untuk kebutuhan lain lebih baik dikurangi. "Kalau penggunaannya hemat maka cadangan air di sumur bisa dimanfaatkan hingga musim hujan nanti," kata Djunaedi. Warga juga diminta untuk ikut merawat dan memelihara fasilitas sumur PDAM yang ada di desanya. Jangan sampai terjadi pengrusakan saluran yang nantinya justru akna merugikan masyarakat sendiri. "Biar awet dan bisa terus memasok air diharapkan warga ikut menjaga sumur PDAM," pesannya. (yup) Post Date : 04 Agustus 2006 |