|
TUNTANG- Warga Desa Candirejo Kecamatan Tuntang Kabupaten Semarang, mengeluhkan air PDAM berwarna keruh saat dialirkan ke rumah. Mereka berharap agar kondisi tersebut diperbaiki, karena selama hampir tiga bulan ini, air PDAM tidak untuk minum dan hanya untuk mandi, cuci, dan kakus (MCK) saja. Keluhan tersebut disampaikan Rohmat Efendi, Kepala Desa Candirejo Kecamatan Tuntang Kabupaten Semarang, kepada Direktur PDAM H Darminto SE MM, akhir pekan lalu. Menurutnya, akibat kondisi air keruh berwarna cokelat dan menimbulkan bercak di dinding bak, warga malu kalau kedatangan tamu. ''Kalau kedatangan tamu, kami malu ketika tamu masuk ke dalam kamar mandi, melihat bercak cokelat di bak air,'' ujar Rohmat Efendi bersama seorang warga Candirejo. Selain itu, air yang mengalir kerap tidak lancar, sehingga dirinya selalu mendapat komplain dari warga yang meminta agar masalah itu disampaikan kepada PDAM Salatiga. Warga selama ini juga tetap membayar rekening PDAM dan selalu tepat waktu. ''Kalau kondisinya masih tetap seperti sekarang ini, kami akan beralih kembali menggunakan air sumur,'' jelasnya. Menanggapi hal itu Direktur PDAM Darminto mengatakan, air yang mengalir ke Candirejo berasal dari sumur artesis di belakang kantor PDAM Jalan Letjen Sukowati. Kondisi air cukup layak konsumsi sesuai dengan hasil uji laboratorium Dinas Kesehatan Jateng. Setelah diajak ke lokasi sumur artesis dan melihat langsung kondisi air, Rohmat baru sadar jika air dari sumur itu bagus. Hal itu berbeda dengan air yang masuk ke rumah warga. ''Kenapa kondisi air yang ke luar dari sumur sangat bagus, dibandingkan yang masuk ke rumah warga?'' terang Rahmat. Pipa Kotor Darminto kemudian menjelaskan, jika air baku yang ke luar dari sumur sangat bagus. Maka disimpulkan jika selama perjalanan melewati pipa yang kotor, sehingga upaya PDAM membersihkan dengan cara wash out tiap pipa. Menurut Darminto proses wash out masih terus dilakukan dalam beberapa waktu, termasuk memperbaiki simpul-simpul sambungan pipa yang mungkin rusak. Selain itu untuk meningkatkan kualitas air baku, PDAM berniat membangun sistem aerasi dalam tahun anggaran 2008 mendatang. Dengan adanya sistem tersebut maka air yang dihasilkan sumur artesis bisa lebih baik lagi. (H2-16) Post Date : 18 Desember 2007 |