|
WAKIL Presiden RI Boediono menganugerahkan penghargaan Indonesia Millennium Development Goal Awards (IMA) 2011 kepada pelaku pembangunan yang secara istimewa melakukan inovasi, mengalokasikan anggaran yang berpihak pada MDGs secara khusus dan memastikan keberlangsungan program dalam jangka panjang. Pemberian penghargaan berlangsung di Balai Kartini, Jakarta, Rabu (1/2). Hadir pada acara ini, Menteri Pemberdayaan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Linda Amelia Sari Agum Gumelar, Menteri Negara Perencanaan Pembangunan/Kepala Bappenas Armida S Alisjahbana, Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto. Dalam laporan Utusan Khusus Presiden RI untuk MDGs sekaligus Ketua Dewan Juri IMA 2011 Nila Djuwita F. Moeloek mengatakan, IMA 2011 mengidentifikasi 21 pelaku pembangunan terbaik dari seluruh Indonesia yang berhak menerima penghargaan. Sebanyak 16 inisiator terdiri dari kombinasi pemerintah kabupaten/kota, sektor swasta, organisasi pemuda dan lembaga swadaya masyarakat menerima penghargaan umum atas praktik-praktik cerdas yang mereka buktikan dalam mengupayakan perubahan di bidang kesehatan ibu dan anak, nutrisi, akses kepada air bersih, dan sanitasi dasar serta penanggulangan HIV/AIDS serta penyakit menular lainnya. "Saya menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada para agen perubahan ini," katanya. Menurutnya, sejak awal pendaftaran IMA 2011 dibuka tanggal 12 Oktober 2011 lalu, hingga tahap penjurian dan penilaian melalui kunjungan lapangan, sedikitnya telah menyaksikan 226 buah konsep program pembangunan yang luas biasa. Menurutnya, berbagai pelaku pembangunan baik kelompok individual, organisasi nirlaba, institusi pemerintahan maupun lembaga swasta melakukan upaya terbaik dalam berbagai skala untuk memperbaiki kualitas kesejahteraan yang tentunya juga sesuai koridor tujuan pencapaian pembangunan millenium," katanya. Selain itu, sebagai bagian dari rangkaian IMA 2011, panitia menyelenggarakan Festival Nasional MDGs yang menghadirkan 10 inspirator publik dan 12 praktik cerdas di tingkat internasional, nasional dan daerah yang telah berkontribusi secara positif pada pencapaian MDGs. Menurutnya, seluruh peserta terlibat dalam forum dialog apresiatif untuk menemukan kekuatan dari pengalaman-pengalaman yang telah dilakukan, menangkap impian daerah sesuai target-target MDGs dan merancang strategi bersama yang lebih cerdas, terjangkau, inovatif serta menginspirasi berbagai pihak dan siap ditumbuhkembangkan di berbagai daerah sesegera mungkin. Friederich Batari Post Date : 02 Februari 2012 |