Volume Sampah Meningkat Drastis

Sumber:Koran Sindo - 02 Februari 2011
Kategori:Sampah Luar Jakarta

SUNGGUMINASA(SINDO) – Dalam sebulan terakhir,Kota Sungguminasa makin disesaki dengan tumpukan sampah. Hal itu dipicu volume sampah yang meningkat drastis,bahkan diperkirakan mencapai 300%.

Kepala Bidang Kebersihan dan Pertamanan Dinas Pekerjaan Umum (PU) Gowa Burhan mengatakan, meningkatnya produksi sampah ini dipicu sampah rumah tangga juga tinggi selama musim hujan ini. Kemungkinan juga bertambahnya jumlah penduduk,utamanya yang mendiami kompleks perumahan. Akibatnya, pengangkutan yang mestinya dilakukan tiga kali dalam sehari, menjadi enam kali. Setiap hari petugas kebersihan Dinas PU Gowa mengangkut dari TPS-TPS (tempat pembuangan sementara) ke TPA (tempat pembuangan akhir) di Cadika-Limbung,Kecamatan Bajeng. “Hanya volume sampah memang meningkat. Jika sebelumnya produksi sampah setiap hari hanya 50 ton kubik, kini meningkat menjadi 150 ton kubik,” ungkap dia.

Kontainer sampah yang ditempatkan di beberapa titik hanya dalam hitungan jam sudah penuh. “Akibatnya, pengangkutan sampah yang dilakukan petugas sampah ke TPA agak kewalahan. Apalagi armada kami kurang, hanya sembilan truk (dump dan amroll),” ucap dia. Dia pun meminta masyarakat membuang sampah di TPS dalam keadaan terbungkus. Dia mencontohkan, sejumlah titik TPS yang volume sampahnya meningkat, seperti di Jalan Tun Razak (Hertasning Baru). Hal itu disebabkan banyak warga asal Makassar yang tinggal di perbatasan Jalan Tun Razak Gowa-Jalan Aroepala, Makassar, turut membuang sampah di wilayah Tun Razak. Hampir setiap hari sampah di ka-wasan tersebut banyak, bahkan berserakan hingga separuh badan jalan.Padahal,jalur ini tak pernah absen dilalui petugas pengangkut sampah.

“Pagi diangkut, siangnya menumpuk lagi,”ungkap dia. Karena itu, jajaran Dinas PU Gowa mengimbau masyarakat membuang sampah di TPS.“Saat ini masyarakat tidak lagi membedakan sampah basah dan kering. Semua disatukan,bahkan tak lagi disimpan dalam kantong plastik sehingga sampahkerapterhamburke jalanan dan membuat petugas kebersihan kami kewalahan,”tandas dia. Nina, seorang ibu rumah tangga di Sungguminasa, mengeluhkan kondisi ini.Menurut dia, apabila kondisi ini terus berlangsung, tak menutup kemungkinan wabah penyakit akan merajalela di Sungguminasa. “Apalagi saat ini sedang musim hujan,” ujar dia saat dimintai komentar kemarin. Selain akan memicu datangnya wabah penyakit, banyaknya sampah yang berserakan di beberapa titik jalan tersebut juga mengakibatkan bau yang tak sedap.

Karena itu, dia meminta Pemkab Gowa segera mengambil tindakan untuk membersihkan sampah tersebut ke TPA yang telah disediakan. “Kalau kondisinya seperti ini terus, tinggal menunggu waktu terjadinya wabah penyakit,”kata dia. Selain meminta kerja keras petugas terkait,dia juga mengimbau masyarakat menjaga lingkungan tetap bersih. “Ada baiknya mengikuti himbauan petugas kebersihan yang meminta agar sampah keluarga dibungkus kantong plastik agar petugas kebersihan mudah dalam mengambil sampah tersebut,”papar dia. (herni amir)



Post Date : 02 Februari 2011