Volume Sampah di Yogyakarta Naik 10%

Sumber:Koran Sindo - 22 Agustus 2008
Kategori:Sampah Luar Jakarta

YOGYAKARTA (SINDO) – Volume sampah di Kota Yogyakarta dari tahun ke tahun terus meningkat. Rata-rata peningkatannya mencapai 10%. 

Dalam satu hari,volume sampah yang dikelola Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Yogyakarta mencapai 300 ton. Dari angka tersebut,80% diantaranya merupakan sampah rumah tangga. Sisanya, sampah alami dan produksi. Kepala Bidang Kebersihan DLH Kota Yogyakarta Suyana mengatakan, pada bulan-bulan tertentu lonjakan volume sampah meningkat tajam.

Biasanya, terjadi di Agustus atau saat lebaran dan menjelang tahun baru.”Penumpukan sampah ini bisa lebih dari 10%.Penyebabnya,di setiap kampung banyak perayaan Agustusan.Kamipun harus bekerja ekstra keras,”katanya kemarin. Menyangkut sistem pengelolaan sampah, sebagian dikelola oleh outsourcing dan swakelola masyarakat.Dinas Lingkungan Hidup, kata dia, hanya bertugas menampung dan mengangkut sampah di masing-masing wilayah ke tempat pembuangan akhir (TPA) di Piyungan,Bantul.

”Ke depan, pemerintah menargetkan hanya sebagai regulator (pengatur) saja. Sebagai operator ya mereka (outsourcing dan masyarakat),” terangnya. Soal anggaran sampah,jelas Suyana,dibebankan APBD Kota Yogyakarta. Tahun 2008, anggaran yang disiapkan mencapai Rp12 miliar. Dana ini, selain digunakan untuk membayar 300 tenaga honorer, juga kompensasi TPA. Setiap tahun, kompensasi yang dikeluarkan untuk TPA Piyungan mencapai Rp1,9 milar dari Rp2,4 miliar yang dialokasikan. ”Izin pembuangan TPA habis pada 2012 mendatang.Kami belum tahu apakah akan diperpanjang atau menggunakan cara lain,”ujarnya.

Ketua Komisi III DPRD Kota Yogyakarta, Suhartono, berharap Pemkot mempertajam strategi pengelolaan sampah agar bisa habis di sumbernya,tanpa membuang ke TPA.Artinya, disetiap kelompok masyarakat harus diberi tahu tentang metoda pengelolaan sampah. ”Sosialisasi perlu didorong agar terus berlanjut.Sampah basah bisa dijadikan pupuk. Kalau tidak dihabiskan di sumbernya,TPA akan overload,”jelasnya. (arif budianto)



Post Date : 22 Agustus 2008