|
Banjarmasin, BPostPelanggan PDAM Bandarmasih bersiaplah merogoh kocek lebih besar untuk menebus penggunaan air. Sebab, perusahaan tersebut kembali menaikkan tarif air minum sebesar 10 persen dari tarif lama. Kenaikan diberlakukan untuk pemakaian air minum pada bulan Desember yang pembayarannya dilakukan 1 Januari 2007. Direktur utama PDAM Bandarmasih, Zainal Ariffin mengatakan, kenaiakan tarif kali ini adalah tahapan dari kesepakatan bersama saat lokakarya pada 2001 silam. Kenaikan tarif untuk ke-11 kali ini didasari Peraturan Walikota Nomor 18 Tahun 2006. "Seperti kita ketahui bersama, akibat dampak inflasi, penyesuaian upah, harga barang yang melonjak terutama bahan bakar minyak, merupakan faktor yang juga tidak terlepaskan sebagai dasar menaikkan tarif," bebernya didampingi Direktur Umum, Hj Mardiana di ruang kerjanya, Senin (27/11). Selain itu, Zainal beralasan, penaikan tarif juga harus dilakukan karena terkait dengan upaya meningkatkan pelayanan terhadap pelanggan. Sementara pelayanan sangat terkait peralatan yang dimiliki PDAM Bandarmasih. Skala prioritas yang akan dilakukan PDAM Bandarmasih pada 2007 mendatang adalah rehab total Instalasi Pengolahan Air (IPA) di Jalan A Yani Kilometer 2,5 Banjarmasin. Menurutnya IPA setempat telah berumur 40 tahun lebih. Selain perbaikan IPA, pihaknya akan melakukan investasi besar lainnya yakni penggantian pipa tua yang ada di Jalan KS Tubun dan Jalan Pos. Kemudian penggantian pipa dan pembangunan reservoir di Basirih. "Investasi instalasi air bersih dengan pola pembiayaan dari dana pemerintah 70 persen dan pelanggan 30 persen ini tidak lain dalam rangka menuju pelayanan PDAM Bandarmasih Prima 2009," ujarnya. Pertaruhan Pelayanan Menanggapi kenaikan tarif itu, Yayasan Lembaga Konsumen Banjarmasin (YLKB), Fauzan Ramon mengungkapkan, menaikkan tarif air minum merupakan hak PDAM Bandarmasih, asalkan telah melalui persetujuan DPRD setempat. Namun ia mengingatkan, penaikan tarif tersebut harus dibarengi dengan pelayanan yang prima. "Pasti ada alasan yang mendasari pengambilan kebijakan itu. Mewakili konsumen, terus terang kami masih belum cukup puas dengan pelayanan PDAM Bandarmasih. Apalagi akhir-akhir ini airnya keruh," ujarnya. ais Post Date : 28 November 2006 |