TANGERANG – Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Pemkot Tangsel) mulai mencari solusi untuk mengatasi masalah sampah yang memang tak kunjung tuntas.
Sebagai langkah awal,Pemkot Tangsel menjajaki kerja sama dengan Pemkot Tangerang dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang. Selasa lalu (3/5),Wali Kota Tangsel Airin Rachmi Diany bersama Ketua DPRD Kota Tangsel Bambang P Rachmadi dan dinas terkait menemui Wali Kota Tangerang Wahidin Halim. Airin mengatakan,sebagai daerah otonom baru di Provinsi Banten,Kota Tangsel memiliki segudang keterbatasan untuk mengelola sampah.
Menurut dia, masalah terbesar saat ini adalah karena Tangsel belum memiliki fasilitas memadai untuk mengelola sampah. “Kami belum memiliki tempat pembuangan akhir (TPA) sendiri. Selain itu, jumlah armada juga masih terbatas mengingat armada yang lama telah ditarik oleh pemerintah induk,”keluh Airin. Sadar dengan keterbatasan itu,pihaknya harus melakukan terobosan dengan bekerja sama dengan daerah sekitar sambil menunggu anggaran untuk mempersiapkan TPA.
“Harapan kami, kami bisa bekerja sama dengan Kota Tangerang yang merupakan pemilik TPA Rawa Kucing.Sebenarnya bukan hanya Kota Tangerang yang berbatasan dengan Kota Tangsel seperti Kabupaten Tangerang dan Jakarta Selatan,”katanya. Rencananya, kata Airin, Pemkot Tangsel akan mengajukan draf kerja sama terkait pengelolaan sampah tersebut. Selain kunjungan kerja sama persoalan sampah,Airin mengakui akan belajar banyak dari Kota Tangerang mengenai peraturan daerah (perda) yang sudah diterapkan Pemkot Tangerang seperti Perda tentang Keindahan, Kebersihan dan Ketertiban (K3) dan Perda tentang Pengemis.
Menurutnya, itu penting guna mendapatkan gambaran untuk menerapkan perda di Tangsel. “Saya kira tidak ada salahnya belajar dari daerah sekitar,”ujar Airin. Sementara itu, Wali Kota Tangerang Wahidin Halim menegaskan siap menjadi guru bagi pemerintahan di Kota Tangsel. Termasuk rencana pengelolaan sampah di Tangsel.“Kirim saja kepala dinasnya ke sini. Sebulan saja sudah akan pintar kalau di sini,”kata Wahidin.
Wakil Wali Kota Tangerang Arief Wismansyah mengatakan, kunjungan tersebut adalah kunjungan resmi antara kepala pemerintahan dalam hal silaturahmi. Memang diakui Arief,Wali Kota Tangsel mewacanakan tentang pengelolaan sampah bersama,tetapi ini masih dalam tahap wacana. “Ini masih wacana,kita tunggu saja dulu drafnya, lalu kita kaji dahulu,” imbuh Arief.
Saat ditanya tentang kapasitas TPA Rawa Kucing, Arif mengatakan bahwa awalnya TPA tersebut dipersiapkan untuk masyarakat Tangerang. “Sebenarnya kita juga sudah mempersiapkan pengelolaan sampah dalam beberapa versi seperti pengelolaan sampah di tingkat awal masuk ke TPS hingga masuk TPA.Ini merupakan salah satu upaya untuk mengurangi debit sampah yang masuk ke TPA,”pungkasnya. denny irawan
Post Date : 05 Mei 2011
|
