|
Jambi, Kompas - Musim kemarau yang kini melanda Provinsi Jambi menyebabkan sumur penduduk kering. Puluhan ribu penduduk di sepanjang aliran Sungai Batang Tembesi, Batanghari, Batang Tabir, Batang Limun, dan Batang Tebo berbondong- bondong ke sungai mengambil air untuk keperluan masak, mandi, dan mencuci. Permukaan air Sungai Batanghari di Kota Jambi sudah surut sekitar tujuh meter. Saat ini ketinggian permukaan air sungai terpanjang di Sumatera itu hanya tinggal sekitar 6,5 meter dari permukaan laut. Kepala Badan Pengendali Dampak Lingkungan Daerah Provinsi Jambi Murjani Ahmad, Selasa (15/8), mengungkapkan, sumur penduduk yang kering antara lain terdapat di sepanjang aliran Sungai Batang Tembesi. "Desa-desa yang kekeringan itu tersebar di Kecamatan Tembesi, Batin XXIV, Mandiangin, dan Pauh," ujar Murjani. Dihubungi terpisah, Direktur Utama Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Mayang, Kota Jambi, Agus Sunara, mengatakan, ketinggian permukaan air Sungai Batanghari di intake PDAM di Kawasan Pulau Pandan, Kota Jambi hanya 140-150 sentimeter. Saat normal ketinggian itu lebih dari tiga meter. "Dengan kondisi seperti sekarang ini, produksi air minum PDAM Jambi menurun 240 liter per detik atau sekitar 30 persen dari rata-rata 800 liter per detik," ujar Agus. (nat) Post Date : 16 Agustus 2006 |