Sulit Air Bersih, Warga Jatisari Minta Bantuan

Sumber:Suara Merdeka - 18 Juli 2007
Kategori:Air Minum
SEMARANG- Tak hanya warga Kampung Kalialang Baru, Kelurahan Sukorejo, dampak kekeringan juga dirasakan warga Kampung Jatisari RT 5 RW 5 Kelurahan Pongangan, Kecamatan Gunungpati.

Sejak kurang lebih dua bulan lalu, aliran air dari sumber ke kampung mereka mengecil. Sementara tiga sumur gali yang ada di kawasan tersebut mengering dan berair keruh. Pasokan air dari sumber yang minim itu, harus dibagi rata kepada seluruh warga. Karena itu mereka harus antre dari pagi sampai tengah malam. ''Sehari semalam, masing-masing keluarga yang ada di sini hanya kebagian satu pikul. Air sebanyak itu hanya bisa untuk kebutuhan minum dan memasak,'' kata Kasriati (37), Senin (16/7).

Untuk mandi dan mencuci, warga melakukannya di Kali Lanang yang berjarak sekitar 500 m dari permukiman. Air di kali itu relatif keruh sehingga tidak bisa digunakan untuk keperluan dapur.

Ringankan Beban

Hingga saat ini, lanjut Kasriati, bantuan berupa pasokan air belum ada yang datang. Meski bersifat temporer, warga berharap pasokan air itu dapat meringankan beban mereka. ''Mohon pada pemerintah untuk mengirimkan bantuan air bersih ke Jatisari. Warga di sini membutuhkannya,'' ujar dia.

Seperti di Kalialang Baru, kesulitan air bersih di Jatisari juga berlangsung setiap tahun. Berbagai upaya untuk mengatasi persoalan itu telah dilakukan. Namun semuanya tak membuahkan hasil. Termasuk pembuatan sumur artesis, yang meski telah dibor sedalam 200 meter tapi air tanahnya tak kunjung keluar.

Setahun lalu, warga mengajukan proposal bantuan kepada Pemkot untuk membangun instalasi air dari sebuah sumber di hutan Pongangan ke kampung mereka. Anggaran yang dibutuhkan saat itu mencapai Rp 12 juta. Namun sampai sekarang warga tidak memperoleh jawaban.

Menurut Jumali (36) warga, mengalirkan air dari sumber yang berjarak sekitar 7 km dari permukiman tersebut, merupakan satu-satunya cara mengatasi masalah kekeringan di Kampung Jatisari. (H6-56)



Post Date : 18 Juli 2007