Arsenik merupakan komponen natural kerak bumi yang dapat ditemukan dalam jumlah tertentu pada batu, tanah, air dan udara. Namun konsentrasi kandungan arsenik pada beberapa area dapat berbeda sesuai dengan kondisi alami dan aktivitas manusianya. Kontaminasi arsenik terhadap air minum dapat dipastikan akan mempunyai dampak yang sangat buruk terhadap tingkat kesehatan masyarakat, khususnya masyarakat yang tinggal di lokasi rawan arsenik. Dampak negatif ini tidak terjadi secara langsung, tetapi membutuhkan waktu yang cukup lama untuk dapat diketahui oleh masyarakat korban kontaminasi. Studi literature ini mencoba mengupas mengenai masalah kontaminasi arsenik di Indonesia dan berbagi belahan dunia, khususnya terhadap air minum. Daftar Isi: 1. Pengenalan Senyawa Arsenik 1.1 Origin Arsenik 1.2 Arsenik dan Lingkungan 1.3 Kontaminasi Arsenik pada Air Minum 2. Temuan Arsenik Di Berbagai Belahan Dunia 2.1 Situasi Global Pencemaran Arsenik 2.2 Arsenik di Bangladesh 3. Temuan Arsenik Di Indonesia 3.1 Arsenik sebagai Bahan Ikutan (tailing) Pertambangan 3.2 Jurnal Nature Geoscience: Kawasan Pesisir Pantai Timur Pulau Sumatera Indonesia Termasuk sebagai salah satu Kawasan Rawan Tercemar Arsenik di Asia Tenggara 3.3 Kawasan Tercemar Arsenik di Indonesia 3.4 Pemerintah dalam Menanggapi Isu Arsenik 3.5 Kesimpulan Awal 4. Identifikasi dan Penanganan Arsenik 4.1 Identifikasi Pencemaran Arsenik pada Sumber Air Baku 4.2 Penanganan Kontaminasi Arsenik 5. Penyediaan Air Minum Di Wilayah Terpapar Arsenik 5.1 Kondisi Penggunaan Air Bersih Saat Ini 5.2 Tantangan Penyediaan Air Bersih 6. Kesimpulan dan Rekomendasi 6.1 Kesimpulan 6.2 Rekomendasi Daftar Pustaka
Post Date : 14 Mei 2009
|