Semarang Dilanda Banjir

Sumber:Suara Pembaruan - 13 Januari 2009
Kategori:Banjir di Luar Jakarta

[SEMARANG] Hujan deras yang mengguyur Semarang, Jawa Tengah, selama dua hari membuat sejumlah wilayah di Semarang dilanda banjir. Genangan air hingga Selasa (13/1) masih melanda wilayah utara Semarang, seperti di kawasan Kota Lama, Bubakan, Muktiharjo, Terminal Terboyo, Jalan Ronggowarsito, Stasiun Tawang, Jl Raden Patah, dan Jl Pengapon.

Genangan air membuat aktivitas warga terganggu dan banyak kendaraan bermotor yang mogok akibat terjebak banjir. Di Stasiun Kereta Api (KA) Tawang dan Terminal Terboyo, banjir membuat aktivitas di kedua fasilitas pelayanan publik itu sangat terganggu.

Di Terboyo, area terminal tergenang air sehingga para sopir enggan masuk ke terminal dan memilih mengambil penumpang di luar terminal, tepatnya di pintu masuk dan pinggir Jl Raya Kaligawe.

Kepala Terminal Terboyo, Ganin Bimantoro mengatakan, banjir yang menggenangi kawasan tersebut terjadi karena hujan deras ditambah rob di sekitar terminal. "Bila hanya hujan tanpa rob, rumah pompa di terminal bisa bekerja optimal. Namun, jika hujan dan rob tinggi, genangan lama surut," katanya.

Di Stasiun Tawang, banjir setinggi 50 sentimeter atau hingga selutut orang dewasa masih menggenangi halaman stasiun. Lobi utama tempat pemesanan tiket dan peron masih tergenang banjir. Akibatnya, PT KA Daops IV Semarang harus menjual tiket kelas eksekutif dan bisnis di Stasiun Poncol. Stasiun KA ekonomi yang hanya berjarak 500 meter dari Tawang. Stasiun Poncol kini dilengkapi dengan sistem online untuk pemesanan tiket.

Kepala Stasiun Tawang, Tri Suwarno mengatakan, penjualan tiket eksekutif dan bisnis di Stasiun Poncol hanya berlaku bila dalam kondisi darurat seperti banjir. Penumpang kelas eksekutif dan bisnis juga bisa turun atau naik di Stasiun Poncol. Ini dilakukan untuk memudahkan penumpang," ujarnya.

Bantuan

Wakil Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) Cristiandy meminta segenap kabupaten agar segera menyalurkan bantuan kepada masyarakat yang terkena banjir. Selanjutnya, hari ini Senin (12/1) pihaknya akan mengusulkan tambahan bantuan beras ke Departemen Sosial untuk Kota Singkawang.

Sesuai dengan laporan yang diterima, akibat hujan dan air pasang yang melanda Kalbar, beberapa kabupaten banjir. Daerah yang terkena banjir paling parah adalah Kota Singkawang, selanjutnya Kabupaten Sanggau dan Sambas.

Dalam rangka menangani dampak bencana, di tiap-tiap kabupaten dan kota sudah ada petugas, khususnya dari satuan koordinasi korban bencana alam. Selanjutnya jika tidak bisa ditangani kabupaten, akan dilaksanakan koordinasi dengan provinsi.

Namun, dalam setiap penanganan bencana yang terjadi di daerah, tetap dilakukan koordinasi antara kabupaten dan provinsi. [142/146/080/141]



Post Date : 13 Januari 2009