| JAKARTA (SINDO) – Hujan deras disertai angin kencang yang mengguyur Jakarta selama empat jam kemarin, mengakibatkan sebagian wilayah Jakarta Selatan banjir. Hujan juga menyebabkan pohon tumbang di jalur busway, tepatnya di depan Sekolah Al Azhar, Jalan Sisingamangaraja, Kebayoran Baru. Sementara itu, banjir terjadi di depan Mal Cilandak Town Square (Citos) dengan ketinggian air mencapai 20 cm. Di depan Carrefour Lebak Bulus, ketinggian air mencapai 30 cm, sedangkan di Pasar Cipulir arah Cileduk ketinggian air 30 cm. Di depan BNI 46 arah Ciledug, genangan air mencapai 30 cm. Di Kalibata Pulo dekat Polsek Pancoran arah Republika, ketinggian air 30 cm. Jalan Bungur arah Pondok Indah ketinggian air mencapai 40 cm. Sementara di Lampu Merah Kemang arah Kemang Raya, ketinggian air mencapai 30 cm. Kemudian di Jalan Abdul Majid arah Kemang Raya, genangan air 30 cm dan Taman Gajah Grand Wijaya, tepatnya di belakang Polres Jakarta Selatan ketinggian air 50 cm. Di Taman Gajah Grand Wijaya kendaraan terpaksa dialihkan ke Jalan Fatmawati. Petugas Polres Jakarta Selatan Briptu Joko mengatakan, banjir di wilayah Jakarta Selatan hampir merata di seluruh jalan-jalan utama di Jakarta Selatan. Banjir juga mengakibatkan arus lalu lintas di wilayah tersebut macet total. Bahkan di Taman Gajah Grand Wijaya, kendaraan dari arah Darmawangsa dan Blok A terpaksa dialihkan ke Jalan Panglima Polim dan Fatmawati karena banjir mencapai 50 cm. ”Banjir paling parah terjadi di Taman Gajah Grand Wijaya,” kata Briptu Joko kemarin. Selain di Jakarta Selatan, banjir juga mengenangi wilayah Tangerang. Banjir setinggi mata kaki orang dewasa terjadi di Jalan Kebon Nanas, Cikokol dari arah Kota Tangerang menuju Jakarta. Banjir diperkirakan karena tersumbatnya saluran sehingga air tidak bisa mengalir. Arus lalu lintas juga macet total karena sebagian kendaraan, khususnya angkutan umum, berhenti di pinggir jalan. Mereka sengaja parkir di tempat itu dengan alasan menaikkan dan menurunkan penumpang. Perwira Siaga TMC Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya AKP Mujiana mengatakan, hingga pukul 20.00 WIB tadi malam, arus lalu lintas di beberapa ruas jalan terpantau padat merayap terutama di wilayah Jakarta Selatan. Kepadatan juga terjadi di wilayah Salemba, Senen, Sudirman-Thamrin, Semanggi, Pancoran, Kuningan, Cawang, Mampang Prapatan, Slipi, Grogol, dan Daan Mogot. ”Kepadatan disebabkan hujan yang turun sejak pukul 15.10 WIB,” terangnya. Menurut dia, pihaknya sudah berkoordinasi dengan kepolisian di masing-masing wilayah untuk menerjunkan anggotanya ke lapangan guna mengatur kemacetan. ”Sebagian sudah kita terjunkan untuk mengatur arus lalu lintas di sejumlah jalan di Ibu Kota,” tambahnya. (mohammad yamin/sucipto) | 
