|
MEKSIKO - Sebanyak 1,1 miliar orang di dunia kesulitan mendapatkan air bersih. Akibatnya, angka kematian dalam setahun mencapai 3,1 juta orang. Demikian sejumlah pakar dalam Forum Air Sedunia ke-4 yang diselenggarakan di Meksiko, Minggu (19/3). Forum itu diselenggarakan sejak Sabtu (18/3) hingga Rabu (15/3). "Selain itu, sebanyak 1,7 juta orang meninggal dalam setahun karena sanitasi yang buruk. Kondisi ini harus dicegah," ujar para pakar itu. Para pakar dalam pertemuan itu lebih terfokus kepada isu tentang kesulitan orang mencari air bersih di dunia. Menurut mereka, beberapa wanita di dunia bahkan harus berjalan kaki beberapa kilometer untuk memperoleh air. Namun, beberapa solusi sederhana dapat dilakukan guna mengatasi krisis air itu. Di Maroko, misalnya, Bank Dunia membuat proyek penyediaan air bersih di beberapa desa. Proyek seperti itu menjadi bahan diskusi hangat dalam forum itu. Persoalan utama yang dibahas adalah masalah penyediaan dana untuk membangun proyek-proyek serupa. Forum juga membahas tentang kemungkinan dibangun semacam tanggul untuk menampung air dan pembangkit tenaga listrik. Sebab, beberapa warga di Afrika tidak dapat memompa air karena tidak mendapatkan pasokan listrik yang memadai. "Investasi di bidang infrastruktur pembangkit listrik tenaga air terkesan bukan suatu pilihan untuk dikembangkan di Afrika," ujar Jamal Shagir, Direktur Air dan Energi Bank Dunia. (AP/O-1) Post Date : 20 Maret 2006 |