Sampah Jakarta Bertambah

Sumber:Republika - 28 Januari 2013
Kategori:Sampah Jakarta

JAKARTA - Sampah yang muncul pascabanjir di DKI Jakarta mengalami peningkatan rata-rata 1.100 ton per hari. Jumlah terbesar berasal dari wilayah Jakarta Utara dan Jakarta Barat.

"Peningkatan sampah rata- rata 1.100 ton perhari terbesar di Jakarta Utara dan Jakarta Barat," kata Kepala Dinas DKI Jakarta Unu Nurdin saat mendampingi Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) meninjau sungai di kawasan Penjaringan, Jakarta Utara, Ahad (27/1) siang.

Produksi sampah di DKI Jakarta setiap hari secara fluktuatif sebesar 5.300 ton hingga 6.300 ton per hari. Dengan demikian, Dinas Ke bersihan memerlukan truk peng angkut sampah ekstra untuk mem bawa sampah sisa banjir tersebut.

Unu menyebutkan, jumlah unit truk yang dimiliki Pemerintah Pro vinsi (Pemprov) DKI Jakarta sebanyak 523 unit. Untuk mengatasi penambahan sampah akibat banjir, Dinas Kebersihan akan menyewa tambahan 50 truk tronton untuk membersihkan sampah-sampah di seluruh wilayah Jakarta.

Terkait mekanisme pengangkutan sampah, Unu juga mengharapkan peran serta warga dalam membuang sampah ke tempat penampungan yang benar sehing- ga dapat mendukung petugas kebersihan ketika mengangkutnya. Dinas Kebersihan memiliki jadwal untuk mengangkut sampah, yaitu ketika subuh pukul 05.00 WIB dan malam hari pukul 22.00 WIB.

Karena itu, diharapkan warga yang ingin membuang sampah bisa disesuaikan dengan waktu-waktu tersebut agar tidak terjadi penumpukan.

"Itu tergantung masyara kat, apalagi sampah sisa banjir kebanyakan berupa perabotan rumah tangga yang bercampur lumpur. Itu memang agak sulit," Unu menambahkan.

Kemarin (27/1), Gubernur DKI Jakarta Jokowi meninjau tumpukan sampah di pinggir jembatan Kali Mati, Gedong Panjang, Penjaringan, Jakarta Utara. Begitu tiba di lokasi inspeksi mendadak (sidak) itu, gubenur langsung naik ke tumpukan sampah. Sedangkan, di lokasi tersebut terlihat eskavator dan tiga truk pengangkut sampah yang beroperasi mengangkut sampah sisa banjir besar yang melanda Jakarta 17 Januari lalu.

Orang nomor satu DKI Jakarta tersebut juga mengarahkan truk untuk segera mengangkut sampah. Selain itu, Jokowi juga memastikan kondisi truk pengangkut sampah dengan memanjatnya dari samping.

Sedangkan, sampah-sampah masih banyak yang terdapat di pinggir jembatan. Warga yang berada di sekitar lokasi kemudian men datangi gubernur dan mengeluhkan soal sampah. Meski demikian, beberapa warga memanfaatkan kesempatan untuk ber foto- foto dan bersalaman.

Sementara itu, Jokowi mengaku, setiap hari mengecek sampah di daerah tersebut. Selain itu, dia mengatakan, akan menambah truk sampah menjadi 150 buah. "150 penambahan tahun ini," kata mantan wali kota Solo ini.

Unu menambahkan, program penambahan 150 truk sampah merupakan kondisi yang mendesak. "Nunggu APBD," ujar Unu. Sampai saat ini, APBD 2013 belum juga disahkan oleh DPRD Provinsi DKI Jakarta sehingga menghambat program pascabanjir, termasuk pembersihan sampah.

Mahaka peduli

Penggalangan bantuan untuk para korban banjir Jakarta dilakukan oleh semua kalangan, termasuk Mahaka Group. Ketua Panitia Mahaka Peduli Muham mad Rifki mengatakan, pihaknya telah melakukan pengumpulan bantuan untuk para korban banjir sejak Sabtu (26/1).

Bantuan yang akan diberikan berupa bantuan logistik, pakaian layak pakai, dan alat-alat kebersihan. Bantuan ini tidak hanya akan diberikan kepada korban banjir, tetapi juga karyawan Mahaka Group. "Nantinya bantuan ini tidak hanya diberikan untuk para korban banjir, tetapi juga untuk seterusnya bagi yang membutuhkan dan juga karyawan Mahaka," kata Rifki, Ahad (27/1).

Pengumpulan bantuan ini dilakukan sejak Sabtu dan akan berlangsung hingga Selasa (29/1). Sementara itu, Humas Mahaka Peduli Christin menambahkan bahwa semua bantuan yang terkumpul akan diberikan pada Rabu (30/1) oleh perwakilan karyawan Mahaka atau Mahakers. "Kita masih terus kumpulkan bantuan logistik Mahakers dan juga akan survei lokasi yang akan dituju untuk bakti sosial," tutupnya. (c73/c71/antara ed:rahmad budi harto)



Post Date : 28 Januari 2013