Proyek 10 Juta Sambungan Air Bersih

PALEMBANG -- Pemerintah Provinsi Sumatra Selatan (Sumsel) mempersilakan pemerintah kabupaten dan kota di daerahnya untuk mengajukan rencana proyek 10 juta sambungan rumah (SR) air bersih periode 2009-2013 yang dicanangkan pemerintah. Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Cipta Karya Sumsel, Rizal Abdullah, Senin (6/7), menjamin tidak ada praktik suap-menyuap dalam pengajuan rencana proyek tersebut.

Proyek 10 juta sambungan air bersih ini tidak semata-mata dari anggaran pemerintah pusat. Ada pembagian antara pemerintah pusat, provinsi, serta kabupaten dan kota. ''Karena itu, pengajuan proyek harus disertai dengan kemampuan daerah,'' kata Rizal.

Dijelaskan, dalam proyek tersebut, untuk pembangungan water treatment plan (WTP) dibantu dari pemerintah pusat, pipa induk dari pemerintah provinsi, dan pemerintah kabupaten/kota membiayai sambungan ke rumah tangga. Sampai saat ini, belum ada pemerintah kabupaten/kota yang mengajukan rencana pembangunan jaringan air bersih di daerahnya.

''Kami masih menunggu dari pemerintah kabupaten/kota untuk mengajukan permohonannya. Namun, dengan disertai share dari daerah untuk sambungan sehingga dapat segera dievaluasi,'' kata Rizal.

Sebelumnya, Rizal mengungkapkan, di Sumsel hanya ada dua perusahaan daerah air minum (PDAM) yang dinyatakan sehat, yaitu PDAM Tirta Musi Kota Palembang dan PDAM Lematang Kabupaten Muara Enim. Dengan kondisi tersebut, sangat berpengaruh pada penyediaan air bersih yang memadai bagi warga daerah ini.

Dengan adanya rencana proyek 10 juta SR air bersih, Pemprov Sumsel merespons program pemerintah pusat tersebut. oed

Post Date : 07 Juli 2009