Pengolahan Sampah Nagreg Harus Beroperasi

BANDUNG - Pemkab Bandung mendesak Pemprov Jabar segera merampungkan pembangunan TempatPemrosesandan Pengolahan Akhir Sampah (TPPAS) di Kecamatan Nagreg sehingga dapat menampung sampah di enam daerah di Jabar. 

 

Bupati Bandung Dadang Nasermengata kan,tempatpembuangan sampah itu harus menjadi tempat penanganan sampah profesional. Adapun enam daerah tersebut,yakni Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat,Kota Cimahi,Kota Bandung, Kabupaten Sumedang, serta Kabupaten Garut. “Kami minta Pemprov Jabar segera merampungkan pembangunan TPPAS ini sehingga pada 2013 bisa dioperasikan,” kata Dadang kepada wartawan,kemarin. 

 

Sementara itu Komisi A DPRD Kabupaten Bandung meminta Pemprov Jabar segera menyosialisasikan analisis dampak lingkungan dari pembangunanTPPAS Legoknangka. Anggota Komisi A Cecep Suhendar mengatakan, jika amdal sudah dipublikasikan, maka persoalan yang timbul di masyarakat dapat ditangani dengan mudah. “Hingga kini amdal TPPAS Legoknangka belum pernah dipublikasikan.Padahal amdal itu sangat penting agar pembangunan sesuai yang diharapkan. Selain itu, amdal juga untuk menjawab kekhawatiran dari masyarakat,”katanya. 

 

Cecep menjelaskan jika amdal itu dipublikasikan, pihaknya bisa memberi alternatif yang tidak merugikan kedua belah pihak, baik masyarakat atau pengelola TPPAS Legoknangka.Selain itu, Cecep juga mendesak pemprov untuk tidak merusak sumber mata air saat pembangunan TPPAS. Pasalnya, dari beberapa laporan warga, keberadaan mata air di daerah Legoknangka terancam hilang. Seperti diketahui, rencananya pemerintah akan membangun TPPAS Legoknangka pada 2013 dengan biaya sekitar Rp800 miliar. iwa ahmad sugriwa