|
BANDUNG, (PR).-Pemkot Bandung siap membantu pihak Pasar Induk Caringin untuk menangani sampah yang kini menumpuk di dalam kompleks pasar yang terletak di Jln. Soekarno-Hatta. Bentuk bantuan serta solusi apa yang dibutuhkan pihak Caringin itu akan dibahas dalam rapat yang digelar Jumat (17/11) ini. Demikian diungkapkan Dirut PD Kebersihan Kota Bandung, Awan Gumelar ketika ditemui sebelum rapat dengan Panitia Anggaran DPRD Kota Bandung di Hotel Papandayan, Jln. Gatot Subroto, Kamis (16/11). Besok (hari ini - red.) kami dengan pihak Koppas Induk Caringin akan melakukan pertemuan membahas penanganan sampah yang memang sudah menumpuk di pasar tersebut, ujar Awan. Sekda Kota Bandung Edi Siswadi menyatakan, pada dasarnya tanggung jawab kebersihan di Pasar Caringin berada di tangan Koppas Induk Caringin. Sebab, retribusi yang ditarik dari pedagang masuknya kan ke Koppas Induk Caringin, bukan ke PD Kebersihan, katanya. Walau demikian, lanjut Edi, pemkot sangat welcome dan terbuka untuk membantu pihak Pasar Induk Caringin. Kepala Seksi (Kasi) Kebersihan Koppas Induk Caringin, Yudhi Hariyanto, yang dihubungi via telefon semalam mengatakan, pihaknya menargetkan akhir November 2006, semua sampah yang menumpuk sudah diangkut. Saya berharap kesepakatan besok akan menghasilkan solusi yang tepat dan cepat untuk menyelesaikan masalah sampah ini, ungkapnya. Turun 40% Beni (26), pedagang di ruko blok C Pasar Caringin mengaku, penumpukan sampah di depan tokonya telah menurunkan pendapatan usahanya hingga 40 %. Habis, lapangan parkir banyak yang terpakai untuk menumpuk sampah yang menggunung. Ditambah bau dan becek karena air lini sampah membuat para pengunjung mengeluh dan enggan datang ke sini, ucapnya. (A-154) Post Date : 17 November 2006 |