Pembudayaan Pelestarian Umbul Pengging Boyolali

Pengarang:Hermono S. Budinetro, Wiwik Setyaningsih
Penerbit:Panitia Nasional HAD XIV Dan FAI III Tahun 2006
Tahun Terbit:2006
No. Klasifikasi:371. 37 Kum P
Kata Kunci:Pelestarian sumber daya air, Boyolali
Lokasi:Perpustakaan AMPL
Kategori:Pedoman/Panduan
Makalah ini terdapat di dalam buku: Kumpulan Makalah Tema Air Dan Budaya Dalam Seminar Nasional HAri Air Sedunia ke 14, Th. 2006, Jakarta, 25 April 2006 Gedung Sapta Taruna DPU.abstrakUmbul Pengging terletak di desa Dukuh Kecamatan Banyudono, sekitar 12 km dari Kota Boyolali. Samapi sekarang tempat ini tetap menjadi daya tarik bagi masyarakat luas terutama menjelang bulan puasa, yaitu sebagai tempat padusan dan kungkum untuk menyucikan diri sebelum menjalani ibadah puasa. Sedangkan airnya dibudayakan untuk dimanfaatkan oleh masyarakat setempat guna memenuhi berbagai kebutuhan hidup (mengairi sawah, sebagai air minum, perikanan, dan budaya kungkum/ziarah). Hal ini sangat berpengaruh terhadap pola budaya perilaku masyarakat setempat.Dengan demikian perlu dilakukan pengaturan penggunaan air untuk keperluan ritual dan keperluan domestik (untuk air minum, mencuci pakain, buang air, dsb) serta kegiatan rekreasi perairan, sementara penggunaan selama ini masih bercampur baur antara berbagai kegiatan tersebut. Perlu dipikirkan konservasi air dan pengaturan budaya tata air melalui perilaku masyarakat.

Post Date : 13 Desember 2006