BEKASI, (PR).- Dinas Kebersihan Kota Bekasi mengaku kewalahan menertibkan tempat pembuangan sampah (TPS) liar yang diperkirakan sudah mencapai 68 titik dengan skala besar di Kota Bekasi. Selain sebagian TPS telah dijadikan lahan bisnis oleh segelintir warga, Dinas Kebersihan Kota Bekasi kesulitan mencari sumber sampah yang dibuang ke lahan kosong.
"Itu belum termasuk tumpukan sampah karena tidak terangkut," kata Kepala Bidang Persampahan Dinas Kebersihan Kota Bekasi, Abi Hurairah, Selasa (9/2).
Ia mengatakan, rata-rata TPS liar yang ada berukuran sekitar 1.500 meter persegi dengan ketinggian tiga hingga empat meter. Dengan volume sampah sebesar itu, setidaknya dibutuhkan seratus armada untuk membersihkan satu titik TPS liar. Padahal, kendaraan yang ada hanya 86 armada. "Jadi, sampai kerja rodi pun sampah di TPS liar sulit kita bersihkan," ujar Abi menambahkan.
Meski demikian, bukan berarti pihaknya tinggal diam terhadap keberadaan TPS liar yang ada di Kota Bekasi. Menurut Abi, pihaknya telah melakukan sejumlah pembersihan di beberapa titik. Hanya, orang yang tidak bertanggung jawab kembali membuang sampahnya ke tempat tersebut.
Berdasarkan penelusuran Dinas Kebersihan, tidak semua sampah yang ada di TPS liar berasal dari warga sekitar TPS liar. Kebanyakan malah berasal dari warga dari daerah lain yang kebetulan lewat daerah itu dan membuangnya ke lahan kosong. (A-155)
Post Date : 10 Februari 2010
|