Pembuang Sampah Sembarangan Mulai Ditindak

Sumber:Jurnal Nasional - 16 Juni 2011
Kategori:Sampah Luar Jakarta

TAK kunjung mendapat penghargaan tertinggi di bidang lingkungan hidup--yakni Piala Adipura, Pemerintah Kota (Pemkot) Depok mulai menggalakkan operasi pembuang sampah sembarangan. Operasi digelar mulai dari Kecamatan Tapos, pukul 04.30 hingga 06.30. Dilaksanakan di titik-titik yang telah disepakati, yaitu: Jalan Raya Pekapuran, Jalan Kebayunan, dan Jalan Cilangkap.

“Operasi bertujuan untuk menertibkan warga dalam membuang sampah. Diharapkan dapat menyadarkan warga tentang perlunya hidup sehat," kata Camat Tapos, Taufan Abdul Fatah MH, di kantor kecamatan, Rabu (15/6).

Taufan menuturkan, operasi ini dibagi menjadi tiga tim. Masing-masing tim dipimpin Camat, Sekretaris Camat, dan Kepala Seksi Pemerintahan. Aksi itu juga melibatkan lurah se-Kecamatan Tapos, dan Satpol PP serta dibantu Bintara Pembina Desa (Babinsa) dan Badan Pembina Keamanan Ketertiban Masyarakat (Babinkamtibmas).

Ia mengatakan, baru beberapa jam operasi tersebut digelar, sudah dapat menjaring lima warga pembuang sampah sembarangan. Lima warga tersebut antara lain; Muhamadin dan Pranowo Sulistiono, warga Kampung Ciherang, Kelurahan Sukatani. “Keduanya membuang sampah sambil berangkat kerja dengan alasan tidak ada tempat pembuangan sampah yang resmi," kata Taufan.

Selain kedua orang tersebut, kata Taufan, pihaknya juga menangkap Saji, warga Kampung Kebayunan RT 001 RW 17. Ia membuang sampah di dekat para pedagang sayur di Pasar Cisalak sambil pulang ke rumah. Alasan, di kampungnya tidak ada TPS. “Hikmatullah Togar, berkediaman di Kampung Jatijajar, membuang sampah sambil berangkat kerja," katanya.

Selanjutnya, Makmur, warga Kompleks Halaman Bekasi, membuang sampah sambil berangkat kerja. Alasan, di sekitar rumahnya tidak ada TPS. “Kepada masyarakat yang terjaring operasi kita berikan penjelasan sesuai Perda No 14 Tahun 2001 tentang Ketertiban Umum dan selanjutnya akan dibuat berita acara serta pernyataan tidak akan mengulangi membuang sampah sembarangan lagi," ujar Taufan.

Wali Kota Nur Mahmudi memberikan apresiasi tinggi kepada Camat Tapos atas kegiatan yang telah dilakukan. “Camat Tapos beserta jajaran telah membantu pemerintah dalam menertibkan warga yang suka membuang sampah sembarangan. Saya sangat bangga dan berharap kecamatan lain juga bisa melakukan hal yang sama. Dengan begitu, tidak ada lagi warga Depok yang membuang sampah sembarangan," katanya.

Nur Mahmudi tak lupa meminta dukungan kepada seluruh elemen masyarakat untuk menerapkan pola hidup bersih, di mana pun berada. “Mari bersama kita ciptakan pola hidup masyarakat yang bersih, sehat, dan hijau. Adipura memang menjadi puncak prestasi bagi sebuah kota yang dapat menjaga kebersihan dan kehijauan kota," katanya.

Dikatakan, yang perlu dilakukan saat ini adalah bagaimana pola hidup bersih, sehat dan hijau ini menjadi kebiasaan seluruh lapisan masyarakat, tanpa terkecuali. Itu bisa dilakukan mulai dari hal yang terkecil yaitu: selalu melakukan proses pemilahan sampah. “Membiarkan diri membuang sampah pada tempatnya akan menjadikan hidup kita sehat sehingga kota kita bersih," ujar Wali Kota. Iskandar Hadji



Post Date : 16 Juni 2011