DENPASAR--MI: Rencana PT PLN yang akan melakukan pemadaman listrik secara bergilir dipastikan akan mengganggu distribusi air bersih pelanggan Perusahaan Dearah Air Minum (PDAM) di Kota Denpasar, Bali.
Direktur PDAM Kota Denpasar Putu Gde Mahaputra ketika ditemui di Denpasar, Sabtu (17/10), mengatakan terganggunya distribusi disebabkan karena hampir semua proses produksi air minum di instalasi perusahaannya menggunakan tenaga listrik.
"Jadi dengan adanya rencana pemadaman listrik secara bergilir, tentu akan sangat mengganggu distribusi air bersih," kata Mahaputra.
Ia juga mengatakan, meski untuk operasional pihaknya sudah menyiapkan genset, tetapi kekuatan daya listrik yang dihasilkan tidak akan maksimal. Di samping itu, ada beberapa sumur bor atau sumur pompa yang dimiliki PDAM Kota Denpasar juga belum dilengkapi dengan genset, seperti sumur bor di Jalan Kebo Iwa dan Panjer.
"Dengan demikian saat pemadaman listrik PLN secara bergilir nanti, tentu akan menggangu distribusi air bersih kepada pelanggan," tegasnya.
Oleh karena itu, ia mengharapkan agar masyarakat dapat menyiapkan air minum sesuai dengan kebutuhan pada waktu air masih mengalir. "Untuk antisipasi jika terjadi pemadaman listrik, kami imbau kepada seluruh pelanggan PDAM untuk dapat menampung air, saat kran masih mengucur," harapnya. (Ant/OL-01)
Post Date : 17 Oktober 2009
|