PDAM Subsidi Ribuan Sambungan Air Bersih

Sumber:Koran Sindo - 11 Agustus 2010
Kategori:Air Minum

PALEMBANG (SI) – Sebanyak 1.222 masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) di Kecamatan Kalidoni, Palembang,menerima bantuan subsidi pemasangan sambungan rumah (SR) instalasi air bersih.

Subsidi PDAM ini merupakan hasil kerja sama dengan Pemerintah Australia (Ausaid) melalui Indonesia Infrastrukture Initiative (INDII), yang diharapkan dapat menekan kebocoran air dan sambungan ilegal. Direktur Utama PDAM Tirta Musi Syaiful DEA mengatakan, PDAM Tirta Musi termasuk salah satu dari 22 PDAM di Indonesia yang terpilih sebagai penerima program hibah bidang air minum dari pemerintah Australia (Aus AID). Kendati tidak berbentuk tunai, bantuan senilai Rp11 miliar ditargetkan mampu mengakomodasi permintaan warga untuk pengajuan pemasangan sambungan air bersih.

Tahap pertama, ditargetkan 4.000 pelanggan baru memperoleh subsidi biaya pemasangan baru sebesar Rp800.000 per rumah.Mereka hanya diwajibkan membayar sebesar Rp300.000 dari tarif biaya normal sebesar Rp 1,1 juta. ”Kita prioritaskan di kecamatan Kalidoni terlebih dulu.Setelah itu,baru Plaju dan Kertapati. Jumlah keseluruhannya 4.000 pelanggan baru,” jelas Syaiful seusai launching pemberian subsidi pema-sangan sambungan baru air minum bagi MBR di Kantor Unit Pelayanan PDAM Kalidoni,Palembang. Menurut Syaiful,pihaknya melalui Pemkot Palembang mengusulkan 5.501 sambungan, di empat kecamatan tersebut kepada Indonesia infrastrukture Initiatife (INDII).

Dengan rincian,Kecamatan Kalidoni sebanyak 2.497 SR,Kecamatan Gandus sebanyak 474 SR, Kecamatan Plaju sebanyak 1.065 SR, dan Kecamatan Kertapati 1.465 SR.”Namun, yang disetujui hanya 4.000 SR,”jelasnya. Khusus di Kecamatan Kalidoni, saat ini sudah tercatat 2.447 SR yang mendaftar sebagai pelanggan baru (waiting list).Sedangkan,warga yang telah menyetorkan uang sebanyak 1.757 pelanggan.”Untuk yang sudah terealisasi sebanyak 1.222 pelanggan dan itu sudah kita laksanakan hari ini,”urainya. Sementara itu, Wali Kota Palembang Eddy Santana Putra mengatakan, layanan air bersih saat ini baru mencapai 83% dari penduduk Palembang.

Untuk menyempurnakan target 100% pemenuhan air bersih,pemkot bersama PDAM Tirta Musi terus berupaya keras.Salah satunya mendapatkan bantuan dana hibah dari Australia sebesar Rp11 miliar. ”Kita harapkan bantuan dana dari Negeri Kanguru tersebut lebih difokuskan pengembangan dan pemasangan bagi daerah-daerah yang belum tersentuh air bersih.Dana hibah ini nantinya ditujukan bagi masyarakat yang belum terkena distribusi air bersih,”jelasnya. Perwakilan Indonesia Infrastrukturr Initiative/INDII mewakili Ausaid Jim Coucovinis mengatakan, dari sekian banyak PDAM yang ada di Indonesia, Palembang lebih diprioritaskan. Hal ini dibuktikan dengan penambahan jumlah kuota yang diinginkan.

Hanya, Kementerian Pekerjaan Umum dan Cipta Karya tidak mengabulkan dan membatasi penambahan kuota tersebut.”Usulan kita justru 7.500 SR. Jumlah ini lebih besar dari usulan Pemkot yakni 4.000 MBR.Tapi, pusat tidak mengabulkan penambahan itu,” katanya kemarin. (andhiko tungga alam )



Post Date : 11 Agustus 2010