|
PALEMBANG (SINDO) – Kepala Humas PDAM Tirta Musi Palembang H Yos Ruswadi Ilyas mengungkapkan, tindakan pihak PDAM yang melakukan perbaikan hingga penambahan sistem jaringan air bersih bukanlah untuk melakukan monopoli terhadap air bersih, melainkan karena program perluasan jaringan yang dilakukannya merupakan salah satu upaya peningkatan pelayanan. “Kita tidak merasa melakukan monopoli air bersih di Kota Palembang ini,”kata Yos Ruswadi. Menurut dia, untuk meningkatkan pelayanan air bersih kepada masyarakat Palembang, pihak PDAM Tirta Musi Palembang terus melakukan pembenahan jaringan. Mulai dari pipa jaringan pendistribusian air bersih hingga pembangunan booster serta beberapa unit pengolahan air bersih. “Perbaikan dan pembangunan serta penambahan jaringan air bersih tersebut bukan untuk memonopoli air bersih, melainkan meningkatkan pelayanan terhadap air bersih di masyarakat,” ujarnya. Yos mengatakan, penyediaan air bersih bagi masyarakat merupakan kewajiban PDAM melalui dukungan Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang.Sebab,pada 2008 ini, sekitar 80% masyarakat Palembang diharuskan telah dapat menikmati air bersih. “Saat ini sudah 74,32% warga kota Palembang yang telah menikmati air bersih dari 122.000 pelanggan PDAM. Kita akan terus berupaya agar semua masyarakat menikmati fasilitas tersebut. Namun, peningkatan pelayanan air bersih tersebut tidak akan untuk membunuh Perusahaan Air Minum (PAM) swasta,”ucapnya. Dia menjelaskan,perkembangan pesat PDAM Tirta Musi dalam kurun waktu empat tahun terakhir merupakan bentuk keinginan dari masyarakat Palembang yang mengidamkan air bersih, sehingga pihaknya berusaha keras bagaimana memenuhi kebutuhan tersebut dengan baik. “Selama ini tidak ada pihak yang merasa dirugikan dan semuanya berjalan baik,”paparnya. Yos mengaku selama ini telah mendengar adanya keluhan masyarakat akan pelayanan PAM yang dikelola pihak swasta tersebut.Tetapi, permasalahan itu tidak dapat dijawab karena khawatir akan banyaknya anggapan negatif. “Kita hanya terus berusaha untuk memenuhi semua kebutuhan masyarakat akan air bersih,”ujarnya. Sementara itu, anggota Komisi IV DPRD Kota Palembang M Sangi Riswanto mengungkapkan, pihak PDAM Tirta Musi Palembang selama ini telah menjalankan program dengan baik dan benar. Adanya PAM yang dikelola swasta itu kembali pada pihak pengelola tempat tersebut.“ PDAM telah berjalan sesuai program yang telah dibuat. Seharusnya PAM swasta mampu meningkatkan kinerjanya, bukan justru khawatir atas kemajuan pesat PDAM Tirta Musi Palembang,” kata Sangi. Wali Kota Palembang H Eddy Santana Putra mengatakan, pihak PDAM Tirta Musi Palembang tidak salah dalam melakukan pengembangan hingga ke kawasan yang ada PAM swastanya.Sekarang ini, tinggal bagaimana upaya PAM swasta meningkatkan mutu pela-yanannya. “Kita telah menghabiskan banyak dana untuk meningkatkan mutu PDAM,”tuturnya. (ashariansyah) Post Date : 05 September 2008 |