Panduan praktis pengelolaan lingkungan industri gula disusun sebagai salah satu instrumen yang daapt membantu meminimalkan terjadinya pencemaran akibat limbah yang dihasilkan. Panduan praktis ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi industri sejenis untuk mengupayakan pengelolaan lingkungan yang lebih baik sehingga dapat diupayakan adanya efisiensi dalam proses produksi. Panduan ini memuat langkah-langkah pencegahan, pengendalian dan penanggulangan pencemaran sejak dari proses produksi, pengelolaan limbah (cair, emisi udara, limbah padat) dan teknologi pengolahan limbah, serta analisis biaya untuk peningkatan nilai tambah industri gula. Daftar Isi: Sambutan Daftar Isi I. Pendahuluan A. Latar Belakang B. Tujuan C. Ruang Lingkup II. Proses Produksi Gula A. Bahan Baku B. Bahan Kimia Tambahan C. Kebutuhan Air D. Produksi Gula III. Limbah Industri Gula A. Limbah Padat B. Limbah B3 C. Air Limbah D. Limbah Gas/Emisi IV. Teknologi Pengolahan Limbah A. Limbah Padat B. Limbah B3 C. Air Limbah D. Limbah Gas/Emisi E. Acuan Penanganan dan Pengolahan Limbah Industri Gula F. Analisis Ekonomi Pemanfaatan Air Lmbisis G. Analisis Ekonomi Pemanfaatan Ampas sebagai Bahan Bakar V. Persyaratan Penataan Pengendalian Pencemaran Air dan Udara V.1 Pengendalian Pencemaran Air V.2 Pengendalian Pencemaran Udara VI. Sistem Pengolahan Lingkungan A. Produksi Bersih B. Prosedur Desain dan Implementasi Sistem Pengelolaan Lingkungan VII. Community Development Daftar Pustaka
Post Date : 19 Juni 2008
|