Oktober,TPA Piyungan Diperluas

Sumber:Koran Sindo - 14 Juni 2010
Kategori:Sampah Luar Jakarta

YOGYAKARTA(SI) – Rencana perluasan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Piyungan,Bantul akan dimulai Oktober mendatang.Nantinya TPA Piyungan juga akan dilengkapi instalasi pengelohan sampah. TPA Piyungan akan diperluas sekitar 12 hektar (ha).

Diperkirakan Oktober mendatang proyek tersebut sudah dimulai, bersamaan dengan datangnya bantuan dari Jepang dalam pengelolaan sampah. Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono (HB) X mengatakan, Oktober mendatang proyek tersebut sudah dimulai, bersamaan dengan datangnya bantuan dari Jepang dalam pengelolaan sampah. ”Perluasan dimungkinkan, karena Oktober ada bantuan dari Jepang, sehingga sampah bisa diproses. Kan tidak mungkin (instalasi) menempati di tengah-tengah lahan TPA. Diperlukan lahan baru di sekitar TPA Piyungan yang akan digunakan untuk membangunan instalasi pengolahan sampah itu,” kata Sultan akhir pekan lalu.

Menurut Sultan,sampai saat ini belum diketahui apakah nanti ada lahan warga yang akan digusur demi perluasan TPA.Namun perluasan lahan itu dimungkinkan hanya untuk menyediakan lahan bagi pembangunan instalasi pengolahan sampah setelah sampai di lokasi TPA Piyungan.”Gak tahu saya ada penggusuran apa ndak, tapi di situ nanti kan akan ada pusat pengolahan sampah dari Jepang, kan ora mungkin gunake tempat sampahe to,”jelasnya. Raja Keraton Yogyakarta ini meminta kepada warga sekitar TPA Piyungan tidak perlu kawatir dengan rencana perluasan. Sultan menegaskan, perluasan hanya untuk penempatan instalasi pengolahan sampah menjadi pupuk organik, bukannya lahan untuk membuang sampah.

”Karena itu masyarakat sekitar tidak perlu khawatir daerahnya akan berbau tak sedap karena berdekatan dengan TPA,” imbuhnya. Kabid Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan, Energi dan Sumber Daya Mineral (PUP ESDM) DIY, Gatot Saptadi mengatakan, TPA Piyungan semakin hari semakin tidak mampu menampung volume sampah yang dibuang. Pemda akan memperluas TPA tersebut, tidak sekadar untuk penimbunannya, namun juga untuk instalasi pengolahannya. ”Kapasitas TPA Piyungan saat ini masih 20%. Sebelum penuh, kita perluas lokasinya,”katanya. Dia menambahkan,penambahan lahan itu dapat menambah umur TPA sampai 2025 mendatang.Sebelumnya diperkirakan usia TPA Piyungan hanya sampai 2012 karena tingginya volume sampah yang masuk.

Rencananya, lahan baru yang akan dijadikan lahan perluasan TPA tersebut,berdekatan dengan lokasi TPA Piyungan sekarang yakni di Kecamatan Pleret,Bantul. ”Lokasinya berada di lereng yang merupakan tanah tidak produktif dengan luasan 105 kapling, 104 kapling diklaim milik masyarakat, sedangkan satu kapling atau sekitar 5 hektar milik kas desa,” jelasnya. Sebagai catatan,TPA Piyungan memiliki luas 92.660 meter persegi kini hanya memiliki volume sisa sebesar 723.706 meter kubik karena tingginya sampah yang dipasok per harinya yang mencapai 400 ton per hari. Total daya tampung TPA ini mencapai 1.776.224 meter kubik. (ridwan anshori)



Post Date : 14 Juni 2010