|
[TANGERANG] Menteri Negara Lingkungan Hidup, Rachmat Witoelar meresmikan 11 danau buatan di wilayah perumahan BSD City, seluas 23 hektare. Danau-danau buatan tersebut, terbukti bisa menjadi tempat "parkir" air sehingga mencegah kawasan perumahan ini dari ancaman banjir. Menneg mengimbau setiap pengembang membangun resapan air serupa. Peresmian danau buatan itu, dilakukan bersamaan acara Festival Hijau IV bertema "Air Sahabatku" di Taman Kota 2, disaksikan Komisaris PT BSD, yang juga Managing Director Sinar Mas Grup, G Sulistyanto serta Direktur BSD, Johannes Hariyanto. Pada acara itu, Menneg LH Rachmat Wietolar secara simbolis melepaskan ribuan bibit ikan ke danau buatan di Taman Kota 2. Menurut Witoelar, apa yang dilakukan pengembang BSD, hendaknya menjadi contoh pengembang lain untuk melaksanakan pembangunan berwawasan lingkungan. Sumber air harus dikelola sebaik mungkin, agar jika musim hujan tidak menimbulkan banjir. Dia juga mengakui, saat ini masih sulit untuk menyediakan situ-situ di wilayah Jabodetabek untuk menghindari banjir. Namun, dia menegaskan pembuatan situ-situ baru sudah menjadi komitmen dan rencana jangka pendek dan jangka panjang. Danau buatan yang diresmikan, antara lain danau di Taman Kota 2 seluas 2,4 hektare. Danau ini dikelilingi taman kota, dengan total luas 10 hektare. Menurut Direktur BSD, Johannes A Hariyanto, pihaknya berkomitmen melestarikan lingkungan hidup, khususnya sumber daya air, agar air yang sejatinya memang menjadi sumber kehidupan, dapat terus menjadi sahabat bagi manusia. Komitmen dengan diwujudkannya pembangunan 11 danau buatan, terbukti mampu mencegah BSD dari banjir, seperti yang terjadi Februari lalu di kawasan Jabodetabek lainnya. Sebab, danau buatan itu dapat menjadi resapan air, menjaga kelangsungan habitat yang ada di dalamnya, bahkan menjadi tujuan wisata dan rekreasi. Pada kesempatan itu, Menneg LH juga menyerahkan penghargaan berupa sertifikat dan hadiah uang kepada para wartawan yang memenangi Lomba Karya Jurnalistik Festival Hijau 4 BSD City tahun 2007. SP meraih dua penghargaan, masing-masing juara kedua kategori penulisan hard news/features berjudul Warga Pinggiran Impikan Taman Kota dan juara ketiga kategori foto berjudul, Menanam Bibit, keduanya atas nama Dewi Gustiana. Juara pertama dan ketiga untuk penulisan diraih Multa Fidrus dari Jakarta Post dan Ayu Cipta dari Koran Tempo. Untuk kategori foto juara pertama dan kedua diraih Celentius dari Warta Kota dan Andri Somanegara dari Satelit News. Sedangkan untuk kategori dokumenter dimenangkan Pahrul Rozi dari Metro TV dan Kholid dari Lativi. [132] Post Date : 25 Juni 2007 |