Manfaatkan Sampah Jadi Penghasilan

Sumber:Suara Merdeka - 19 Juli 2007
Kategori:Sampah Luar Jakarta
UNTUK mengubah pola pikir masyarakat bahwa sampah merupakan barang tak berguna, tidak gampang. Sebab, dibutuhkan tindakan konkret disertai contoh yang mudah dilaksanakan. ''Salah satunya adalah memanfaatkan sampah menjadi sesuatu yang berguna dan sumber penghasilan. Misalnya, sampah diolah menjadi kompos,'' ucap Kepala Dinas Kebersihan Kota Semarang, Ir Tata Pradana dalam percakapan dengan Suara Merdeka di kantornya, belum lama ini.

Dirinya bersama warga perumahan Pondok Indraprasta yang diprakarsai oleh Dr Nelwan Dipl HE, Sabtu lalu (14/7) bertandang ke sebuah tempat pengolahan sampah di Yogyakarta. Studi banding tersebut dilakukannya dalam rangka memenuhi permintaan warga perumahan itu yang akan membangun tempat pembuangan sementara (TPS) sampah di lahan seluas 200 m2.

''Saya sarankan jangan hanya TPS yang dibangun, tetapi sekaligus tempat pengolahan sampahnya. Dengan begitu, sampah dari lingkungan perumahan tersebut, kelak bisa diolah menjadi barang yang mempunyai nilai ekonomi bagi warga,'' ucap mantan Kepala DPU dan Kepala Dinas Kebakaran Kota Semarang itu.

Jika proyek percontohan itu berhasil, dia menambahkan, akan dikembangkan di sejumlah kawasan perumahan lainnya di Ibu Kota Jateng ini, serta beberapa kawasan industri.

Tambang Emas

''Dengan begitu nantinya sampah yang semula dibuang sia-sia, di sembarang tempat, termasuk diceburkan ke sungai, akan menjadi 'tambang emas' bagi masyarakat,'' tuturnya.

Untuk itu pulalah dalam waktu dekat ini pihaknya akan mengadakan sosialisasi tentang kebersihan dan persampahan di kawasan perumahan dan industri.

Kecuali itu, dia menambahkan, mengingat biaya operasional yang dikeluarkan dinasnya saban tahun terlalu tinggi, perlu ada perubahan kebijakan dalam manajemen persampahan.

''Bagi rekanan pengangkutan sampah jalan protokol dan perumahan yang kinerjanya tidak sesuai dengan perjanjian di buku kontrak, ya nyuwun sewu dengan terpaksa tahun berikutnya tidak dapat diikutsertakan dalam proyek pengangkutan sampah Kota Semarang,'' tegasnya. (Ghufron Hasyim-62)



Post Date : 19 Juli 2007