Makin Sulit Cari Air Bersih di Tebing Tinggi

Sumber:Koran Sindo - 04 September 2012
Kategori:Air Minum
TEBING TINGGI – Warga di wilayah Kecamatan Tebing Tinggi makin kesulitan mencari sumber air bersih,meskipun beberapa hari lalu sudah turun hujan. Pasalnya, hingga kini sumur milik warga yang sudah mulai kering sejak pertengahan Ramadan lalu belum kembali terisi. 
 
Sementara, volume air Sungai Musi makin sedikit dan kotor akibat banyaknya warga yang melakukan aktivitas mandi,cuci,dan kakus(MCK) disungaitersebut. Kendala lain, pelayanan di PDAM Tebing Tinggi saat ini lebih sering macet, baik pelayanan penyediaan air bersih ke rumah pelanggan maupun permintaan air bersih dengan sistem antar ke rumah warga. Menurut Chandra,warga Kelurahan Talang Banyu, Kecamatan Tebing Tinggi, kondisi ini sangat menyulitkan. 
 
Sebab, saat ini warga yang melakukan aktivitas MCK di Sungai Musi makin ramai. Kesulitan yang sangat terasa dirasakan warga yang rumahnya berada jauh dari Sungai Musi seperti dia. “Tiap pagi dan sore, saya harus dua kali bolak-balik ke Sungai Musi mengajak anak-istri mandi dan mencuci,bayangkan bagaimana repotnya,”ujarnya. 
 
Belum lagi mencari air bersih untuk minum dan memasak.Dengan makin lamanya kemarau, pihaknya makin sulit mendapatkan air untuk minum dan memasak. Jika sebelumnya mereka bisa memesan air isi ulang untuk minum, karena tingginya permintaan, sering mereka tidak kebagian.Termasuk,permintaan pemesanan air bersih di PDAMTebingTinggi. “Pesan isi ulang sering tidak kebagian, mau tidak mau air sungai kita saring untuk masak dan minum.Kalau untuk mandi dan mencuci,mau tidak mau kita harus ke sungai,”ungkapnya. 
 
Terpisah, Direktur PDAM Tebing Tinggi Sudibyo mengatakan, salah satu kendala yang mereka hadapi untuk memenuhi permintaan warga yang memesan air bersih dengan sistem antar adalah keterbatasan armada. Pihaknya hanya memiliki dua mobil tangki dan hanya satu mobil tangki yang bisa dimanfaatkan karena satu mobil dalam kondisi rusak. 
 
Kendala lain adalah sering terjadinya pemadaman listrik di wilayah Empatlawang sehingga pihaknya tidak bisa memproduksi air bersih. Hal ini disebabkan unit pengolahan air bersih milik PDAM Tebing Tinggi masih menggunakan mesin yang bergantung pada listrik dari PLN.
 
Jika listrik sedang padam, otomatis pengolahan air bersih tidak bisa berjalan. “Memang kondisinya seperti itu, tapi kami akan terus memberikan pelayan yang maksimal dengan keterbatasan yang ada,”tandasnya. irhamudin


Post Date : 04 September 2012