JAKARTA, KOMPAS.com - Upaya saling menjembatani antara kebutuhan peneliti dan kreatifitas penulisan di media massa, Kementrian Negara Riset dan Teknologi menggelar lomba penulisan iptek tentang air sebagai sumber daya yang vital bagi kehidupan.
Tujuan dari upaya menjembatani peneliti dan media tersebut adalah untuk menggugah para elit negara, bahwa sinergi keduanya mampu menunjukkan adanya semangat kreatif untuk meningkatkan daya saing dalam mencapai kemandirian bangsa.
Hal tersebut dikemukakan oleh Kepala Bagian Humas Ristek Ir Wawan Bayu di hadapan para wartawan di Jakarta, Selasa (14/7).
"Apa yang sudah dilakukan oleh para peneliti belum tentu dapat mereka sampaikan dengan baik kepada masyarakat dan para pemegang kebijakan, sehingga kami membutuhkan media untuk melakukan tugas tersebut," ujar Wawan.
Bertema 'Air Sehat untuk Meningkatkan Kualitas Hidup Masyarakat serta Pengelolaan Sumber Daya Air untuk Ketahanan Pangan dan Ketersediaan Air Bersih Bagi Masyarakat," lomba diperuntukkan untuk kategori wartawan dan masyarakat umum. Lomba penulisan ini adalah dalam rangka memeringati Hari Kebangkitan Teknologi Nasional yang jatuh pada 10 Agustus 2009 mendatang.
"Langkah ini diharapkan bisa menjadi salah upaya mengembangkan budaya iptek di kalangan masyarakat luas selain juga untuk menumbuhkan kesadaran lingkungan dalam upaya melakukan konservasi air bersih," ujarnya.
Rencananya, batas akhir pemuatan tulisan sampai 31 Juli 2009 mendatang dan penyerahan karya tulisan tersebut sehari setelahnya, yaitu 31 Juli. Penjurian atas karya-karya yang telah masuk ke dewan juri dilakukan pada 4 - 6 Agustus 2009.
Pemenang lomba akan diumumkan pada 7 Agustus 2009. Pemenang pertama kategori wartawan memeroleh uang sebesar Rp 7.500.000, sedangkan untuk kalangan masyarakat umum sebesar Rp 5.000.000. Selain uang, para pemenang juga akan memeroleh Piala Bergilir Menristek.
Tertarik berlomba sekaligus menambah wawasan lingkungan lebih mendalam tentang air? Panitia lomba bisa dihubungi di Sekretariat Mapiptek - Press Room, Gedung II BPPT, Lantai Dasar Jl MH Thamrin No.8, Jakarta, di nomor (021) 316 9077.
Post Date : 14 Juli 2009
|
