Lima Desa Terendam Banjir

Sumber:Koran Sindo - 13 April 2011
Kategori:Banjir di Luar Jakarta

KEDIRI– Lima desa didua kecamatan diKabupaten Kediri terendam banjir karena akibat luapan Sungai Termas Baru. Banjir ini membuat beberapa SD terpaksa meliburkan para muridnya.

Banjir setinggi 15-35cm menggenangi Desa Karangtalun, Desa Pelas, Desa Mojosari dan Desa Bleber di Kecamatan Kras.Selain itu,Desa Jemekan Kecamatan Ringinrejo juga digenangi banjir. Suryati, 51,warga Desa Karangtalun, Kecamatan Kras mengungkapkan bahwa banjir terjadi karena pada hari siang kemarin, hujan deras melanda daerah tersebut. “ Sorenya, air mulai menggenang namun belum tinggi,”ungkapnya. Hal senada diungkpakan oleh Trio, 26, warga Desa Karang Talun.Trio mengungkapkan bahwa banjir sudah menjadi langganan di desa ini.Setidaknya empat kali dalam setahun pasti terjadi banjir. “Sudah sekitar tiga tahun terakhir ini selalu banjir setiap ada hujan yang datang,”katanya.

Trio mengungkapkan sebelumnya memang desa ini pernah mengalami banjir namun biasanya durasinya antara 5-6 tahun sekali. “Ini banjirnya dari Sungai Termas Baru.Dahulu alirannya lebar,akhirnya ada pendangkalan, dan oleh beberapa orang ditanami tebu, akhirnya kalau banjir tidak bisa menampung air ,”jelasnya. Trio berharap pemerintah segera melakukan upaya pengerukan atau pelebaran Sungai Termas Baru agar tidak terjadi banjir setiap kali hujan.“Kalau banjir seperti ini ya susah,anak-anak juga tidak sekolah,mohon pemerintah untuk segera mengatasi masalah ini,”paparnya.

Rian, siswa kelas 2 SD Karangtalun I, mengungkapkan bahwa murid-murid otomatis meliburkan diri jika banjir datang.“ Kalau banjir tidak masuk, bu guru tidak pernah memberitahu untuk libur,tapi kami langsung tidak masuk,”ungkapnya. muslikah



Post Date : 13 April 2011