Lebih dari 200 Drainase di Jakarta Utara Diperbaiki

Sumber:Kompas - 08 November 2007
Kategori:Drainase
Jakarta, Kompas - Lebih dari 200 saluran air mikro dan makro di enam kecamatan di Jakarta Utara diperbaiki, terutama di permukiman padat dan rawan banjir.

Meskipun demikian, tidak berarti wilayah tersebut terbebas dari banjir. Sebab, selain 60 persen daratannya berada di bawah permukaan laut, kali dan waduk juga belum dikeruk serta pompa air masih terbatas.

Pantauan Kompas pada Rabu (7/11) menunjukkan, petugas sudah selesai menguras saluran di sisi barat Jalan Gedong Panjang dan saluran penghubung Teluk Gong Selatan, Kecamatan Penjaringan. Di kecamatan ini terdapat 10 lokasi yang sudah, sedang, dan akan dilakukan pengurasan saluran.

Di Kecamatan Pademangan setidaknya pengurasan saluran sudah dilakukan di empat lokasi, yakni Jalan Hidup Baru 1 dan 2 serta Jalan Pademangan Gang 21 dan 20. Hal serupa juga terjadi di Jalan Cengkir Barat, Janur Hijau, Gading Elok Utara, Sutra Ungu, Orange, dan Merah Delima di Kelapa Gading.

18 saluran

Permukiman padat Warakas juga berbenah. Setidaknya, 18 saluran dikuras dan diperbaiki, antara lain di Warakas III dan Warakas IV. Perbaikan serta pengurasan saluran mikro ini umumnya dilakukan di Kecamatan Koja, seperti di Jalan Cimacan 1 dan 2 dan Jalan Mayang Sari.

Kepala Suku Dinas Tata Air Jakarta Utara Irvan Amtha mengatakan, pekerjaan yang menonjol untuk mengantisipasi banjir ialah pengurasan saluran dari pasir dan lumpur.

Perbaikan saluran submakro, kata Irvan, juga dilakukan antara lain di Jalan Bugis dan Jalan Yos Sudarso.

Di Kelapa Gadingkawasan yang pada musim hujan lalu terendam banjirjuga dilakukan perbaikan serius pada saluran-saluran mikro dan makro.

"Pekerjaan untuk mengantisipasi banjir itu sudah banyak dilakukan," kata Irvan.

Hingga akhir tahun ini, akan ada pembangunan pompa air baru di daerah rendah, seperti Cilincing dan Bendungan Melayu. Dinas pekerjaan umum juga membangun pompa air baru di Jalan Pinang, Jalan Sindang, dan Jalan Yos Sudarso.

Meski demikian, kata Irvan, upaya itu tidak dengan sendirinya membuat Jakarta Utara dapat bebas dari banjir. (CAL)



Post Date : 08 November 2007