Lalu Lintas di Tangerang Terputus Akibat Banjir

Sumber:Koran Tempo - 20 Februari 2008
Kategori:Banjir di Luar Jakarta

 

TANGERANG -- Hujan yang mengguyur Tangerang sejak dua hari lalu menyebabkan Jalan Gatot Soebroto di Kecamatan Cibodas, Tangerang, terendam air setinggi 1 meter. Akibatnya, lalu lintas dari Kota menuju Kabupaten Tangerang terputus sejak kemarin pagi.

Luapan air hingga menggenangi penghubung sepanjang 50 meter itu berasal dari Kali Sabi yang berada persis di pinggir Jalan Gatot Soebroto. Posisi kali dengan jalan tampak sejajar, sehingga ketika hujan turun terus-menerus, air di dalam kali meluap ke jalan.

Berdasarkan pantauan Tempo di lokasi banjir, tampak antrean kendaraan mengular hingga 3 kilometer dari arah Cimone menuju Balaraja, begitu juga arah sebaliknya. Beberapa mobil memilih jalan alternatif melalui Sangiang-Kota Bumi. Tapi kendaraan besar memaksakan melintasi jalan itu. Sementara itu, banyak pengendara sepeda motor yang menggunakan jasa rakit dari kayu untuk menyeberang.

"Ketinggian air cepat bergerak naik ketika Kali Sabi meluap," kata salah seorang polisi lalu lintas Kepolisian Resor Metro Tangerang Ajun Komisaris Suradi yang ditemui Tempo saat mengatur kendaraan di lokasi banjir itu.

Menurut dia, ketinggian air, yang mulai muncul pada pukul 07.00 WIB, mencapai 30 sentimeter, tapi satu jam kemudian air naik 60 cm lalu menjadi 100 cm. "Meski jalan ini tergenang air, kami tak menutup jalan ini," ujarnya.

Suradi menjelaskan, genangan air setinggi 60 cm masih bisa dilewati kendaraan roda empat. Tapi, jika tak mau ambil risiko mobil mogok akibat kemasukan air, polisi memberikan petunjuk jalan alternatif, yakni melalui Jalan Kian Santang, Taman Cibodas, Kota Tangerang.

Suradi memperkirakan, jika hujan tak berhenti sampai sore, ketinggian air yang menutup akses jalan itu akan semakin tinggi. Kali Sabi adalah kali yang mendapat aliran air dari Bogor. JONIANSYAH
 



Post Date : 20 Februari 2008