|
INDRAMAYU – Kiriman air bersih dari PDAM Tirta Darma Ayu Indramayu menjadi harapan bagi ratusan warga di Desa Purwajaya,Kecamatan Krangkeng, Kabupaten Indramayu kemarin. Pasalnya,warga di desa ini bisa mendapatkan pasokan air bersih setelah sekian lama kesulitan untuk mendapatkan air bersih. ”Selama ini kami memang sudah sangat kesulitan air bersih. Untuk mencari air bersih kami terpaksa mencari ke desa- desa lain yang sumurnya masih keluar air. Sementara sebagian warga juga memilih untuk membeli air bersih dari pedagang keliling,” ungkap Tasudin, 35,salah seorang warga. Dia menyebutkan, kedatangan pasokan air dari PDAM TirtaDarma Ayu langsung diserbu warga yang sudah menanti dengan sejumlah tempat penampungan. Menurut dia,di desanya selalu mengalami kesulitan air bersih setiap tahunnya. Selama ini, jika ingin mendapatkan air bersih, warga harus mencari ke desa tetangga ataumembelidaripedagangair. ”Di pedagang eceran harganya Rp1.500 per jerigen.Biaya ini terus jadi beban dapur keluarga karena memerlukan biaya tambahan,”ujar dia. Kepala Desa Purwajaya H Mino mengatakan, di desanya terdapat empat blok yang selalu mengalami krisis air bersih. Daerah itu adalah blok Sumurjaya, Singajaya, Bangunharja dan Bangunjaya, semuanya mengalami krisis air. ”Blok Bangunharja yang paling parah kekeringannya. Mudah-mudahan bantuan air bersih bisa terus berlanjut jadi warga bisa memanfaatkannya,” kata Mino. Sementara itu, Direktur Umum PDAM Tirta Dharma Ayu Indramayu Endang Effendi mengatakan,pihaknya telah menyediakan 7 armada tangki air bersih yang siap untuk melayani masyarakat di Indramayu. Dia mengungkapkan, PDAM akan terus berupaya memberikan bantuan air bersih kepada masyarakat. Saat ini permintaan air bersih dari warga memang banyak, sehingga untuk pengiriman mengalami keterlambatan. ”Desa yang mengajukan permohonan bantuan air bersih cukup banyak, jadi mohon maaf kalau ada keterlambatan. Yang pasti kami akan melayani masyarakat dengan sebaikbaiknya,” ujar Endang. Endang juga mengakui kalau produksi air PDAM mengalami penurunan belakangan ini.Penyebabnya adalah karena menurunnya debit air baku PDAM. Bahkan PDAM Losarang saat ini juga sudah tidak berproduksi akibat persediaan air baku tidak ada. Kepala PDAM Cabang Kertasemaya Khalid Rasyidi menambahkan, selama ini pasokan air PDAM di wilayah Kecamatan Krangkeng memang berasal dari PDAM Cabang Kertasemaya. Khusus untuk Desa Purwajaya, terdapat 117 pelanggan PDAM Indramayu. Tapi sumber air bagi mereka berasal dari PDAM Cirebon. Yang menjadi persoalan,untuk saat ini stok air di PDAM Cirebon juga sudah habis. Jadi mereka terpaksa harus dibantu dengan menggunakan tangki air. tomi indra Post Date : 26 Juli 2012 |