Korban Gempa Situbondo Kekurangan Air Bersih

Sumber:Koran Sindo - 14 September 2007
Kategori:Air Minum
SITUBONDO (SINDO) Warga pengungsi korban gempa Situbondo, Jawa Timur mulai mengalami krisis air bersih.Terutama, pengungsi di Desa Bantal, Kec Asembagus.

Pasokan air bersih di desa ini terbatas, meski tanki milik PDAM setiap hari menyalurkan air bersih. Praktis warga hanya mengandalkan suplai air bersih dari kiriman bantuan. Sebab sumur yang selama ini jadi sumber air, sudah terkubur tanah akibat gempa Senin lalu.

Air bersih sangat kami butuhkan setiap hari. Sebab sumur-sumur disini sudah terkubur tanah dan reruntuhan akibat goncangan gempa, kata Samsuri, salah satu warga Dusun Lowa, Desa Bantal kemarin. Direktur PDAM Ahmad Fauzan berjanji akan menyalurkan bantuan air bersih di daerah tersebut.

Kita siapkan ada lima tandon jika memang diperlukan. Penyaluran air bersih menunggu sesuai permintaan Satlak atau Satkorlak,katanya. Sarana Mandi, Cuci, dan Kakus (MCK) hingga kemarin juga belum tersedia. Warga terpaksa buang air kecil dan kotoran di sembarang tempat.

Pemkab hingga kini masih membahas mekanisme penyaluran bantuan untuk rehabilitasi bangunan yang hancur,ujar Wakil Bupati Situbondo Suroso. Hingga kini belum jelas berapa dana rehabilitasi yang akan diterima warga.

Suroso menyatakan, kerusakan akibat gempa ditaksir mencapai Rp10 miliar, namun bantuan yang bisa dicairkan baru sekitar Rp100 juta. Untuk mengantisipasi penjarahan, hewan-hewan ternak milik warga dikumpulkan di lahan perbukitan dekat posko Satkorlak dan diberi penerangan lampu. (ishomuddin)



Post Date : 14 September 2007