Karena kesulitan air bersih sejak hampir sebulan terakhir, puluhan warga di Nglegok, Desa Sidomulyo, Kecamatan Ngadirojo, Kabupaten Pacitan, Jawa Timur (Jatim) menyerbu dropping air bersih ditempatnya. Meski berlangsung lancar, namun warga saling berebut untuk mendapatkan air bersih. "Telaga yang biasanya kami gunakan sebagai sumber air sudah mengering," terang Katmani, salah satu warga yang ikut mengantri, Minggu (10/7) sore lalu.
Karena takut tidak kebagian, Katmani ikut berebut dengan warga lainnya. Dengan peralatan seadanya, seperti jerigen, timba atau botol bekas air minum, mereka saling mendahului mendapatkan air.
Ketika wadah yang digunakan mulai penuh, warga kemudian membawanya ke rumah untuk disimpan. Karena dirasa belum cukup mereka kemudian kembali mengantri. Hanya dalam waktu yang tidak lama dua tangki air bersih bantuan dari sebuah komunitas sosial itupun habis.
Katmani mengungkapkan, permasalahan air bersih memang menjadi masalah tersendiri bagi warga di desanya. Telaga yang selama musim penghujan mereka manfaatkan untuk pemenuhan kebutuhan air bersih telah mengering. Sehingga bentuknya mirip kubangan lumpur.
Sebenarnya, disekitar telaga warga membangun tiga buah sumur. Namun seiring datangnya musim kemarau, dua dari tiga sumur tersebut kering. "Tinggal satu sumur yang ada airnya. Itu saja hampir kering," ungkap dia.
Yuana, salah penyumbang mengatakan keputusan pemberian sumbangan ke warga diwilayah Pacitan timur dilandasi berbagai pertimbangan. Salah satunya karena wilayah langganan kekeringan.
Pacitan barat sudah dijangkau pemipaan dari PDAM setempat. "Tinggal di Ngadirojo ini yang masih memprihatinkan. Itulah sebabnya, kami sepakat untuk memberikan bantuan aplikatif kepada warga,'' kata dia.
Ketersediaan air bersih memang jadi masalah klasik di Kabupaten Pacitan. Dari identifikasi pemerintah kabupaten (pemkab) setempat ada lima wilayah kecamatan yang berpotensi mengalami krisis air bersih. Yakni Kecamatan Donorojo, Punung, Pringkuku, Ngadirojo dan Sudimoro. David Eka Kuncara
Post Date : 12 Juli 2011
|
