Kesegaran Air Keran dari PDAM

Sumber:Suara Pembaruan - 27 Februari 2007
Kategori:Air Minum
TERBERSIT rasa ragu di wajah Medi (32), sebelum dia memutuskan untuk minum air dari keran yang terpacak di pagar kantor PDAM Tirta Moedal, Jl Kelud Raya, Senin (26/2) siang. Dengan cermat, penjual madu keliling asal Weleri, Kendal, itu membaca tulisan di atas keran ''Air Siap Minum Gratis untuk Umum.''

Setelah berkali-kali membaca, ditambah rasa dahaga yang terus-terusan menggoda, dia bergegas mengambil gelas plastik dan menuangkan air dari keran. ''Segar. Rasanya seperti Aqua (air minum dalam kemasan-Red),'' katanya.

Ya, Medi baru saja minum langsung dari keran yang disediakan PDAM Tirta Moedal. Untuk sementara, fasilitas kelas negara maju itu baru tersedia di kantor pusat perusda itu. Ke depan, bukan tidak mungkin, fasilitas serupa tersedia di berbagai pusat aktivitas di Semarang, seperti Simpanglima, Pasar Johar, atau Balai Kota.

Tentu saja, keran laik minum itu tak serta-merta memperoleh respons warga. Awalnya, banyak juga yang mengkhawatirkan kualitas air itu. Termasuk juga kekhawatiran mengalami mulas atau sakit perut setelah meminumnya.

''Jelas khawatir, Mas, jangan-jangan airnya seperti yang mengalir di rumah-rumah pelanggan,'' ujar Tati (29), warga Petompon, yang tinggal tak jauh dari kantor PDAM.

Terjamin

Kabag Sekretariat PDAM Tirta Moedal, Menuk Indrati menjelaskan, air siap minum itu diolah dari air baku Kaligarang. Setelah diproses di instalasi pengolahan air (IPA), air itu melewati mikrofilter dan sinar ultraviolet (UV) untuk menjamin higienitasnya.

''Karenanya, kami menjamin, air itu sudah steril dan layak diminum. Lagipula, air itu sudah melewati pengujian di lab,'' katanya.

Dia menerangkan, keran air siap minum itu diresmikan oleh Wakil Wali Kota Mahfudz Ali, 13 Februari lalu. Penyediaan fasilitas itu merupakan tahapan awal menuju Millennium Development Goals (MDG), yang direncanakan terealisasi 2008 mendatang. ''Pada era itu, seluruh air produksi PDAM sudah siap minum.'' Oleh: Achiar M P



Post Date : 27 Februari 2007