Kampung Pulo Terendam Banjir

JATINEGARA - Air kiriman da ri Bogor, Jawa Barat, menyebabkan permukiman warga di Kampung Pulo, Kelurahan Kampung Melayu, Kecamatan Jatinegara, terendam banjir pada Senin (22/10). Ratusan rumah di wilayah itu tergenang air mulai dari ketinggian 20-120 sentimeter. 

 

Warga di Kampung Pulo, Nurdin (52 tahun) mengatakan, air kiriman mulai memasuki rumah warga pukul 03.00 WIB. Rumah Nurdin terendam hingga ketinggia 40 sentimeter. "Tapi, ada yang seluruh rumahnya terendam air," kata dia.

 

Karena sudah menjadi langganan banjir, warga Kampung Pulo sudah bersiap ketika musim hujan mulai mengguyur Jakarta. Sebagian warga di Kampung Pulo sudah memindahkan barang-barang berharga ke lantai dua rumahnya. 

 

Warga yang hanya memiliki rumah berlantai satu terpaksa mengungsi dan membawa barang-barangnya ke tempat yang lebih aman seperti di atap rumah atau di masjid. Meski terganggu akibat datangnya banjir kiriman, tetapi warga tidak mengungsi.

 

Sebagian besar warga di sana tetap menjalankan aktivitasnya seperti biasa, seperti kerja, sekolah, dan lain sebagainya. Terlebih, ketinggian genangan tidak mencapai dua meter. Saat ini, tinggi air maksimal berada di dataran rendah RT 5 RW 3 dengan ketinggian air mencapai 120 sentimeter.

 

Menurut catatan Kecamatan Jatinegara, banjir menggenangi 230 rumah di 15 RT yang ada di RW 3, yaitu RT 01, 03, 04, 05, 06, 07, dan 08. Kemudian, di RT 09, 10, 11, 12, 13, 14, 15 ,dan RT 16. Banjir ini aki bat hujan deras yang terjadi di Bogor dan naiknya debit air di Pintu Air Katulampa. 

 

Lurah Kampung Melayu Bambang Pangestu A mengatakan, banjir di Kampung Pulo merupakan air kiriman dari Bogor. "Kampung Pulo berdekatan dengan Ciliwung yang berhulu di Depok dan Bogor," kata dia.

 

Menurut Bambang, pihaknya sudah melakukan antisipasi agar masyarakat bisa menyelamatkan barang-barangnya sebelum air datang. Pihak Kelurahan juga sudah menyiapkan jalur evakuasi yang lebih aman. Suku Dinas Kesehatan Jakarta Timur sudah mendistribusikan obat-obatan dan Palang Merah Indonesia juga memberikan bantuan tenaga dan bahan makanan. 

 

Bambang mengatakan, Kelurahan Kampung Melayu juga sudah me nyiapkan pengungsian untuk 300 orang warga Kampung Pulo Gang V. "Kami sudah menyiapkan bahan baku, seperti mi instan, beras, telur, dan ada juga dapur umum," ujar dia. (c60, ed: ratna puspita)