|
SEMARANG - Sabtu (9/2) malam, puluhan warga di tiga RT yakni RT 8, 9, dan 10 semuanya di RW 04 Kelurahan Kuningan, Semarang Utara, dikejutkan dengan datangnya rob limpasan dari Kali Asin. Peristiwa yang terjadi pukul 23.30 malam, mengejutkan warga yang tengah bersiap-siap istirahat karena saat itu tidak hujan. Mengetahui air datang begitu cepat, puluhan warga segera menyelamatkan perabotan rumah tangga mereka. Namun, tidak semuanya dapat terselamatkan. Sejumlah perabotan seperti meja, kursi, dan dipan tergenang air dengan ketinggian mencapai 70 cm. Akibat luapan Kali Asin, 60 rumah di kawasan tersebut tergenang air selama tiga jam. YMT Camat Semarang Utara Bambang Purnomo mengatakan, begitu mendapat informasi dari warganya, dia segera bergegas menuju lokasi malam itu juga. Bersama warga, pihaknya segera mengevakuasi anak-anak kecil ke pos kamling di RT 8. "Berdasarkan data yang saya terima dari para ketua RT tercatat 60 rumah warga dari 80 KK tergenang air dengan ketinggian mencapai hingga 70 cm," katanya, Minggu (10/2), pagi ketika ditemui di lokasi. Tidur di Luar Menurutnya, genangan baru surut, Minggu dini hari kemarin pukul 02.30. Warga yang rumahnya tergenang memilih tidur di luar rumah, selain itu ada juga yang melakukan ronda untuk mengantisipasi seandainya rob kembali menerjang. Ketua RT 10 RW 4 Kelurahan Kuningan, Utomo, menduga, banjir yang melanda wilayahnya itu terjadi karena air laut pasang yang tinggi dan kencangnya tiupan angin yang terjadi Sabtu malam kemarin. Jumadi warga lainnya mengatakan, air Kali Asin melimpas sampai ke perkampungan karena bibir saluran tersebut sangat rendah. Selama ini, untuk mencegah supaya rob tidak melimpas ke kampung, warga menempatkan karung yang diisi pasir di bibir Kali Asin. Guna meringankan beban warga, pihak Kecamatan Semarang Utara, Minggu pagi juga memberikan bantuan berupa beras sebanyak 400 kg, mi instan 100 dos dan kecap yang diserahkan ke masing-masing ketua RT agar disalurkan kepada warga yang rumahnya tergenang akibat luapan Kali Asin.(H36-41) Post Date : 11 Februari 2008 |