Cerita bergambar yang mengangkat kearifan budaya lokal dengan setting kebudayaan tanah rencong ini berusaha menampilkan pesan hidup bersih bagi pembacanya. Diawali dengan munculnya konflik diakibatkan banyaknya warga yang menderita diare akibat mengonsumsi air yang tidak hygienis akibat sumur sebagai sumber air telah tercemar oleh TPA sampah yang letaknya sangat berdekatan dengan sumur tersebut. Maka, melalui komik ini akan diceritakan mengenai tindakan apa yang dilakukan oleh pemerintah setempat selaku pengayom bagi warganya. Ya, pemerintah bersama tim teknis (UNDP) melakukan penyuluhan pada warga nya tentang bagaimana mengelola sampah agar tidak mencemari air tanah. Diantaranya dengan melakukan kegiatan 3R (reduce, reuse, recycle) dengan bantuan berupa fasilitasi alat pembuatan pupuk kompos beserta pelatihannya. Tidak hanya itu, melalui buku ini juga diceritakan bagaimana antusiasme warga untuk mencoba mempraktikan perilaku hidup bersih agar bisa terhindar dari penyakit. Sebuah pembelajaran yang patut menjadi contoh bagi warga maupun perangkat pemerintah.
Post Date : 17 Juni 2008
|