|
DENPASAR - Kendati sebagian besar warga metro Denpasar sudah menikmati fasilitas air bersih, namun ternyata masih banyak masyarakat kesulitan mengakses fasilitas itu. Beberapa warga yang tinggal di Jalan Sutomo, Denpasar, justru menggunakan air sungai Batu Sri untuk keperluan sehari-hari. Meski pun air di sungai tersebut telah tercampur berbagai macam kotoran dan sampah. Keluhan datang dari Yulianti, warga setempat. Dia mengaku mulai kesulitan mendapatkan air bersih setelah tidak turun hujan lagi. Karena itu dia berharap Pemkot Denpasar dapat menyediakan air bersih bagi warga setempat. "Meski pun kami sudah biasa pakai air sungai, kami masih tetap berharap pemerintah bisa menyediakan air bersih kepada kami," harapnya. Dia kuatir kalau menggunakan air seadanya akan menimbulkan penyakit. "Untuk mendapatkan air bersih, kami harus beli air isi ulang seharga Rp 3.500 per galon," paparnya. Sebelumnya, Dirut PDAM Denpasar Mahaputra mengaku, PDAM baru bisa melayani 64 persen pelanggan se-Denpasar. Pihaknya berupaya menambah jumlah pelanggan tahun ini hingga menyentuh angka 70 persen. (mus) Post Date : 27 Januari 2008 |