IPA Gubug Akan Beroperasi

Sumber:Suara Merdeka - 18 Februari 2008
Kategori:Air Minum

GROBOGAN- Kurangnya persediaan air bersih yang dialami warga Kecamatan Gubug, Grobogan, akan segera teratasi. Hal itu setelah PDAM Purwodadi segera mengoperasikan Instalasi Pengolahan Air (IPA) di wilayah kecamatan tersebut.
Direktur PDAM Purwodadi Mulyadi mengatakan, proses pengerjaan pembangunan IPA di Jalan Raya Gubug-Semarang, tepatnya di sebelah barat Jembatan Tmbang Gubug, yang dimulai awal tahun 2007, sudah selesai. Namun, akan beroperasi setelah secara resmi diserahterimakan dari kantor pusat ke PDAM Purwodadi. ’’Pengerjaan sudah 100% rampung. Bahkan, sudah dikaji dan diuji alat serta instalasinya. Rencananya pekan depan akan proses serah terima,’’ kata Mulyadi, kemarin.

Dia menjelaskan, awal Maret 2008 pihaknya akan menyosialisasi kepada warga atau calon pelanggan. Kebutuhan air baku IPA Gubug akan diambil dari jaringan Klambu melalui saluran Klambu-Kedungmundu, Semarang. Kapasitas IPA tersebut baru mampu menyalurkan serta mengolah air baku dari saluran Klambu-Kudu sekitar 5 liter per detik. Dengan kapasitas sebesar itu, IPA Gubug hanya bisa melayani untuk 300 unit sambungan rumah (SR) yang berlokasi di ibu kota Kecamatan Gubug. Padahal, jumlah total calon pelanggan di wilayah Kecamatan Gubug diperkirakan mencapai 1.500 unit SR.

’’Untuk sementara waktu atau tahap pertama pengoperasian, IPA Gubug hanya mampu menyediakan 300 unit SR. Namun, kami sudah mengajukan anggaran kepada kantor pusat untuk menambah kapasitas, sehingga calon pelanggan di wilayah Kecamatan Gubug secara keseluruhan bisa mendapatkan air bersih,’’ tandas Mulyadi.

Pembangunan IPA Gubug menelan biaya Rp 1,2 miliar. Pemkab memberikan suntikan dana Rp 625 juta untuk pembangunan jarigan serta instalasi (pipa) yang disalurkan ke calon pelanggan. Saat ini masih ada empat kecamatan di Kota Grobogan yang belum mendapatkan layanan air bersih dari PDAM. Yakni, Tegowanu, Kedungjati, Penawangan, dan Kradenan. (H40-37)



Post Date : 18 Februari 2008