|
SIMALUNGUN (SINDO) – Bupati Simalungun Zulkarnain Damanik menyatakan, hanya 10% warga di daerah itu yang menikmati air bersih. Untuk itu,pihaknya akan terus memprioritaskan pembangunan sarana air bersih di wilayah Simalungun. ”Pembangunan sarana air bersih yang dilakukan PTPN4 sangat membantu pemerintah daerah yang memang mengalami kendala anggaran untuk dapat membangun sarana air bersih secara serentak di seluruh daerah yang belum terjangkau air bersih,” papar Zulkarnain saat meresmikan bantuan air bersih PTPN4 di Kecamatan Sidamanik dan Pematang Sidamanik kemarin. Menurut dia,air bersih merupakan salah satu kebutuhan vitalbagimasyarakat.Namun, sebagian besar masyarakat di daerah itu masih kesulitan untuk memperolehnya sehingga harus menempuh jarak yang cukup jauh. Dia menyebutkan, Simalungun memiliki banyak sumber air bersih mata air maupun sungai.Tapi,untuk membangun jaringan air bersih di daerah, anggaranPemkab terbatas. Sementara itu, Dirut PTPN4 Dahlan Harahap mengatakan, sarana air bersih sepanjang 21 km di Desa Bah Birung Ulu dan Desa Bahal Gajah dibangun dengan biaya sekitar Rp800 juta,yang selesai dikerjakan Oktober 2007 lalu. Dia juga menginstruksikan unit-unit perkebunan yang ada di Kabupaten Simalungun, seperti Sidamanik, Marjandi, Bah Butong, dan Bah Birung menyisihkan anggaran pemeliharaan jaringan air bersih yang dibangun tersebut sehingga tidak memberatkan masyarakat. Ketua DPRD Simalungun Syahmiddun Saragih juga mengharapkan perhatian yang diberikan PTPN4 untuk berpartisipasi dalam pembangunan di Simalungun dapat diikuti perusahaan lainnya. (ricky f hutapea) Post Date : 18 Maret 2008 |